Bitcoin Development Mailing List di Google Groups sempat tidak bisa diakses selama beberapa jam pada 2–3 April 2025. Para pengembang Bitcoin menduga ini akibat serangan bot masif yang memicu pemblokiran otomatis oleh Google.

Mailing List Bitcoin Diblokir Google karena Diduga Spam

Google sempat menampilkan peringatan bahwa grup tersebut mengandung spam, malware, atau konten berbahaya lainnya. Akibatnya, komunikasi para developer inti Bitcoin terganggu, termasuk diskusi tentang perubahan protokol Bitcoin yang krusial.

Bryan Bishop, salah satu developer Bitcoin Core, menduga pelaporan massal oleh bot atau individu menjadi pemicu utama pemblokiran tersebut.

“Ini taktik umum untuk menyensor komunitas. Hal serupa sering terjadi di YouTube, X, dan TikTok,” jelas Bishop.

Ia juga menambahkan bahwa pelaporan spam dalam skala besar bisa saja dilakukan hanya dengan klik otomatis menggunakan bot.

Google Konfirmasi Masalah Sudah Selesai

Akun X resmi dari Google Workspace Support mengonfirmasi bahwa masalah pada mailing list Bitcoin telah diselesaikan pada 3 April pukul 02:23 UTC. Moderator lain, Ruben Somsen, juga turut mengabarkan hal tersebut.

CEO Block Inc. sekaligus pendukung Bitcoin, Jack Dorsey, menyoroti insiden ini dan bahkan menyerukan kepada CEO Google, Sundar Pichai, untuk segera menyelidikinya.

Apa Itu Bitcoin Development Mailing List?

Mailing list ini adalah sarana komunikasi utama para pengembang Bitcoin Core dan peneliti global untuk mendiskusikan protokol dan pembaruan teknis jaringan Bitcoin. Platform ini sangat penting mengingat Bitcoin saat ini mengamankan lebih dari $1,6 triliun nilai aset di seluruh dunia.

Sejak Satoshi Nakamoto mempublikasikan whitepaper Bitcoin di Cryptography Mailing List pada 31 Oktober 2008, mailing list menjadi tulang punggung diskusi teknis pengembangan Bitcoin.

Pada Februari 2024, mailing list ini resmi pindah ke Google Groups, setelah sebelumnya di-host oleh Linux Foundation, Oregon State University, dan SourceForge.net.

Moderator Tetap Gunakan Email via Google Groups

Meski sempat diblokir, Bishop menegaskan bahwa mereka tidak berencana pindah platform:

“Mailing list ini berbasis email sejak awal. Untuk menjaga kontinuitas, solusi komunikasinya juga harus tetap berbasis email.”

Namun, Bishop menekankan pentingnya memiliki alternatif dan tidak bergantung hanya pada satu platform. Diskusi pengembangan Bitcoin juga aktif di GitHub, serta platform desentralisasi seperti Nostr.

Insiden pemblokiran Bitcoin Development Mailing List oleh Google menyoroti betapa rentannya alat komunikasi penting terhadap serangan bot dan pelaporan massal. Meski telah pulih, komunitas pengembang Bitcoin kini semakin sadar perlunya diversifikasi platform diskusi agar tetap aman dan berkelanjutan.