Postingan Ketua SEC Gary Gensler, yang mengonfirmasi bahwa akun X @SECGove telah diretas dan bahwa SEC belum menyetujui ETF Bitcoin spot, telah diabadikan sebagai prasasti Ordinals di blockchain Bitcoin.

Tweet itu berbunyi: "Akun X @SECGov telah dikompromikan, dan sebuah postingan yang tidak sah telah diposting. SEC belum menyetujui pencatatan dan perdagangan produk ETF bitcoin."

Sekitar satu jam setelah pengumuman itu, seniman digital Billy Restey memberitahukan bahwa postingan Gensler telah dicetak sebagai prasasti di jaringan Bitcoin. “Agar kita tidak lupa, tweet ini telah diabadikan di Bitcoin selamanya,” katanya.

just so we don't forget..

this tweet has been immortalized on Bitcoin forever..

→ https://t.co/ipV76F9gCO pic.twitter.com/RcypVCkKQO

— billy (@billyrestey) January 9, 2024

Pada Rabu pagi (10/01), akun X (Twitter) resmi SEC mengumumkan bahwa permohonan ETF Bitcoin spot telah disetujui. Hal ini mengirimkan gelombang kegembiraan di kalangan di komunitas kripto, dan menyebabkan Bitcoin naik ke $47.906.

Namun, pengumuman dari Gensler beberapa menit kemudian yang menyatakan bahwa tweet itu palsu, menimbulkan kesuraman. Sebagai akibatnya, harga Bitcoin anjlok dalam sekejap ke harga $45.500.

Akun SEC Diertas atau Kesalahan?

Meskipun Gensler mengatakan bahwa akun resmi SEC telah diretas, namun komunitas tidak percaya begitu saja. Banyak yang menarik kesimpulan bahwa tweet itu asli, dan bahwa itu diposting secara tidak sengaja oleh staf SEC yang lalai. Selain itu, gambar dalam pengumuman itu, yang menampilkan Gensler dan kutipannya, memang dibuat oleh SEC. Ada juga yang melihat bahwa itu merupakan petunjuk bahwa regulaor itu pasti akan menyetujui ETF Bitcoin spot.

Namun, ada juga yang menilai bahwa postingan itu memang tampaknya tidak mencerminkan SEC, dilihat dari hashtag dan ikon Bitcoin yang digunakan.

Sementara itu, Mitra Cinneamhain Ventures, Adam Cochran, berpendapat bahwa kedua teori tersebut kemungkinan benar. Dugaan saya adalah akun SEC telah diretas, dan tweet itu nyata,” tulisnya dalam postingan 9 Januari X.

Dia menjelaskan bahwa peretas awalnya mengambil alih akun X SEC, kemudian memposting ticker $BTC saja. Namun, dia kemungkinan besar menemukan draft grafik pengumuman dan kutipan Gensler di sana.

“Peretas bukanlah seseorang yang dengan cermat merencanakan dan menyiapkan grafik bergaya SEC dan juga cukup bodoh untuk hanya men-tweet sebuah ticker seolah-olah itu adalah meme. Jadi kedua hal itu benar, dan pengumuman persetujuannya sudah diatur,” tambah Cochran. Yang lebih meyakinkan bahwa @SECGov diretas, halaman "Likes" akun tersebut menunjukkan bahwa itu telah terlibat dengan dua akun kripto pada waktu yang hampir bersamaan ketika memposting pengumuman palsu tersebut.