
Bitcoin, Minyak, Emas dan Saham Berada Dalam Kondisi Kritis, Kok Bisa?
Bitcoin sedang berada dalam kondisi terburuknya akhir-akhir ini. Hal ini kemungkinan karena keterpurukan Italia akibat Corona Virus. Untuk mengantisipasi dampak penyebaran Corona, Italia sampai menutup Milan – Venesia.
Tidak hanya Bitcoin saja, tapi Minyak juga jatuh dan mengalami penurunan sekitar 50% pada tahun ini. Sedangkan hari ini mendekati level terendah sejak 2007.
Terpuruknya Harga Minyak dan Aset Lain Pada Maret 2020
Penurunan luar biasa pada minyak ini karena pembatalan penerbangan massal, sehingga menimbulkan risiko ekonomi yang cukup besar bagi negara-negara pengekspor minyak. Itu mungkin mempengaruhi pasar valuta asing dan menjadikan banyak harga aset jatuh termasuk Saham dan Emas.
CNY awalnya dibuka pada 6,9 terhadap dolar, naik sedikit dari angka 7 pada awal bulan dan sekarang diperdagangkan di angka 6,95 CNY untuk 1$ USD.
Berita terbaru mengatakan bahwa saat ini China sudah dalam situasi stabil dan seharusnya semua perdagangan aset serta perekonomian dunia bisa berjalan normal.
Namun, masalahnya sekarang Corona telah menyebar dan menginveksi banyak Negara.
Saat ini, Milan yang cantik, ramai setiap harinya menjadi tempat yang sangat sepi. Akibatnya, indeks Saham Milan jatuh pada Senin lalu.
Pertukaran dunia sekarang mungkin dihadapkan dengan keputusan sulit tentang apakah akan menunda perdagangan sampai situasinya normal atau sebaliknya. Ini dikarenakan pemerintah Italia cukup menutupi informasi yang sebenarnya terkait Corona.
Sejauh ini statistik informasi terlalu umum, yang mana sulit membedakan antara berapa banyak yang telah dirawat di rumah sakit, berapa usia mereka yang pergi, apakah korona Tiongkok adalah penyebab utama atau sesuatu yang lain, dan seterusnya.
Berkenaan dengan virus ini, pendapat terkuat adalah system kekebalan tubuh adalah kuncinya. Sehingga, pemerintah sangat menekankan untuk menjaga sistem kekebalan tubuh mereka dengan gaya hidup sehat, termasuk tidur yang teratur dan dengan durasi yang tepat.
Virus ini baru saja dimulai secara global, kasusnya berlipat ganda setiap 4 hari. Semua menganggapnya sebagai pandemi. Karena itu, sekarang semua sumber daya penelitian yang berhubungan dengan penyembuhan sekarang difokuskan pada upaya untuk menemukan obat untuk ini.
Ada rumor tentang penyembuhan potensial, tetapi ini adalah virus sehingga obat-obatan belum bisa untuk menyembuhkannya dengan benar.
Kehidupan di Italia Akibat Corona Virus
Milan dan area lain yang sedang berada di Zona merah, kehidupan berjalan. Namun, kebanyakan warga di rumah dan melakukan kegiatan mereka secara online. Bahkan beberapa perusahaan meliburkan karyawannya. Berdasarkan kondisi ini, perekonomian di beberapa daerah Italia menurun dan itu dapat mengganggu perekenomian Negara.
Dampak perekonomian ini tidak hanya dialami oleh Italia, tapi juga seluruh dunia. Corona ini membuat perdagangan di pasar keuangan global harus ditutup dalam waktu yang tidak bisa ditentukan.
Namun, tidak pada perdagangan Bitcoin karena ada ribuan pertukaran crypto yang berjalan. Meskipun perdagangan ini tidak ditutup, tetap saja harga Bitcoin melemah. Pasalnya beberapa permintaan bitcoin dari perdagangan internasional dan itu dibatasi di beberapa tempat.