BlackRock dan Nasdaq berencana untuk memperkenalkan trading opsi untuk ETF Ethereum spot. Dalam pengajuan yang diposting di situs SEC pada tanggal 6 Agustus, keduanya mengusulkan perubahan aturan untuk mencantumkan dan memperdagangkan opsi iShares Ethereum Trust (ETHA) milik BlackRock. ETHA merupakan satu-satunya ETF Ether yang terdaftar di bursa elektronik Nasdaq.

Opsi adalah kontrak keuangan yang memberikan hak, tapi bukan kewajiban, kepada pemegangnya untuk membeli atau menjual aset pada harga tertentu. Di pasar kripto, opsi Ether memungkinkan investor untuk berspekulasi mengenai fluktuasi harga aset kripto tersebut di masa depan, tanpa memegang aset digital yang sebenarnya.

Menurut dokumen pengajuannya, Nasdaq mengatakan bahwa mereka percaya penawaran opsi untuk ETHA akan menguntungkan investor, karena memberikan lebih banyak pilihan untuk berinvestasi dalam Ether. Selain itu, opsi dapat memberikan eksposur terhadap ether dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan membeli ether secara langsung. Ini karena opsi hanya memerlukan pembayaran premi, bukan seluruh nilai aset.

Lebih lanjut, Nasdaq mengatakan bahwa mereka sudah menawarkan perdagangan opsi pada ETF komoditas yang terstruktur sebagai trust. Ini termasuk iShares COMEX Gold Trust dan iShares Silver Trust milik BlackRock.

Selain itu, pengajuan tersebut menegaskan bahwa ETHA tidak akan menyediakan fitur staking untuk memperoleh pendapatan tambahan.

Publik memiliki waktu 21 hari untuk memberikan masukan terkait usulan perubahan aturan tersebut. Menurut analis Bloomberg Intelligence James Seyffart, SEC diperkirakan akan membuat keputusan akhir tentang usulan tersebut sekitar tanggal 9 April 2025.