Setelah sempat naik di atas $75.000 pada Selasa malam, harga Bitcoin mengalami sedikit penurunan pada Rabu pagi, karena debat calon presiden Amerika Serikat mengecewakan para pendukung kripto.

Menurut data TradingView, Bitcoin turun 1,78% dalam waktu 1 jam, dari harga $57.570 ke $56.671 setelah debat Donald Trump dan Kamala Harris tidak menyebutkan kripto sama sekali.

Padahal, banyak orang yang berharap topik kripto akan dibahas, mengingat Trump telah menyatakan dukungannya terhadap industr ini. Dia telah berjanji bahwa jika terpilih, dia ingin mengakhiri apa yang disebutnya sebagai “perang terhadap kripto” Biden.

Selain itu, tiga super political action committees (PAC) yang didukung kripto telah mengumpulkan lebih dari $202 juta dari pendukung utama industri kripto dan menghabiskan $93,6 juta untuk memengaruhi pemilu 2024.

Dalam debat kali ini, kedua kandidat lebih fokus ke masalah ekonomi, hak aborsi, imigrasi, dan kebijakan luar negeri. Selama debat, Harris tetap mempertahankan sikap tenangnya, sambil berulang kali menyenggol Trump.

Tak lama setelah debat berakhir, bintang pop Taylor Swift secara resmi mendukung Harris, dan memberi tahu 284 juta pengikutnya di Instagram bahwa menonton debat tersebut telah mendorongnya untuk mendukung Harris, yang ia gambarkan sebagai pemimpin yang "tegas".

Peluang Kamala Harris Meningkat di Polymarket 

Sementara itu, peluang Kamala Harris untuk memenangkan pemilihan presiden meningkat di Polymarket, dari 46% menjadi 49%. Sementara itu, peluang Trump turun dari 52% menjadi 49%.

Min Jung, analis Presto Research, mengatakan bahwa meskipun debat capres tidak secara khusus menyebutkan kripto, meningkatnya peluang Harris di Polymarket mungkin kurang menguntungkan bagi pasar kripto.

Perhatian Beralih ke Data CPI

Setelah berakhirnya debat calon presiden AS yang mengecewakan, perhatian komunitas kripto sekarang beralih ke data CPI yang dirilis pada Rabu malam.

"Pasar memperkirakan CPI akan mencapai 2,55% v 2,9% sebelumnya. Kami melihat peluang kejutan positif lebih besar. Namun, kami mengantisipasi dampak pasar yang minimal dari CPI karena fokus telah beralih ke data pengangguran," kata firma perdagangan QCP Capital.

Sebelumnya, angka pengangguran memicu gelombang volatilitas singkat pada harga BTC, namun hal ini gagal untuk memulai tren yang jelas.