Setelah reli sepuluh hari pertama di bulan Maret, sebagian besar pasar kripto kini terperosok ke zona negatif menjelang peristiwa halving Bitcoin (BTC). Token seperti Cardano (ADA) dan Polkadot (DOT) mengalami aktivitas investor yang panik, menyebabkan kapitalisasi pasar kripto global menyusut menjadi $2,39 triliun.

Di tengah gejolak pasar ini, beberapa proyek justru berkembang pesat. Salah satunya adalah DeeStream (DST), wajah baru di dunia Blockchain yang masih dalam tahap awal presale. Mari kita bahas mengapa DeeStream (DST) sukses sementara Cardano (ADA) dan Polkadot (DOT) justru mengalami kegagalan.

Cardano (ADA) Mengungguli Dogecoin di Tengah Fluktuasi Pasar

Berbeda dengan token kebanyakan yang melonjak liar dalam reli umum, Cardano (ADA) justru menunjukkan kenaikan yang stabil dan berkelanjutan. Momentum konsisten ini membawa ADA melampaui DOGE yang dikenal fluktuatif. Saat ini, Cardano (ADA) menduduki peringkat sembilan dengan kapitalisasi pasar sebesar $21.8 miliar. 

Namun, terlepas dari pergerakan menggembirakan sejak Februari, Cardano (ADA) kini sedang mengalami koreksi. ADA telah turun 17.87% dalam seminggu terakhir. Dengan harga sekitar $0.613, performa ADA saat ini mungkin sedikit mengkhawatirkan bagi calon investor, terutama pemula di dunia kripto. 

Polkadot (DOT) Menerapkan Fitur Baru, Harganya Naik

Baru-baru ini, Polkadot (DOT) secara terbuka memperkenalkan Program Agile Coretime, yang memungkinkan pengembang web3 hanya membayar sumber daya yang diperlukan untuk membangun, sambil tetap mendapatkan keuntungan dari jaringan Polkadot (DOT). Sejak saat itu, nilai Polkadot (DOT) merosot. Meskipun beberapa analis percaya bahwa kedua kejadian tersebut tidak memiliki korelasi, para investor melebarkan sayapnya ke tempat lain.

Pada saat artikel ini ditulis, Polkadot (DOT) dihargai $9,04, mencatat kerugian 14,27% selama seminggu terakhir. Oleh karena itu, para investor menggandakan investasi dalam presale DeeStream (DST) untuk memaksimalkan hasil investasi mereka.

DeeStream (DST) Menawarkan Konten Eksklusif Kepada Investor

Di seluruh ruang kripto, DeeStream (DST) telah menarik perhatian. Para analis memuji DeeStream (DST) sebagai masa depan industri live-streaming, yang bernilai $160,55 miliar pada tahun 2024. Ketika cryptocurrency mendorong desentralisasi industri, DeeStream (DST) menghadirkan peluang unik yang tidak dapat ditawarkan oleh Kick atau Twitch.

DeeStream (DST) menjunjung tinggi transparansi dan keamanan pengguna pada teknologi Blockchain. Dari pendaftaran nama pengguna yang sederhana, para penggemar mendapatkan akses ke sejumlah besar konten di platform DeeStream (DST). Yang lebih baik lagi, streamer dapat mengatur saluran mereka dan berbagi tautan konten dengan mudah tanpa kendala. Streamer tidak perlu berpura-pura menenangkan algoritme apa pun seperti beberapa platform terdesentralisasi.

Hal yang menarik tentang DeeStream (DST) adalah bahwa dari investor, streamer, hingga pengguna, semua orang mendapatkan keuntungan. Investor Presale memenuhi syarat untuk mendapatkan bagian dari pendapatan platform pada saat peluncuran, sesuai dengan jumlah kepemilikan DST mereka. Pengguna mendapatkan lebih banyak token DST hanya dengan terlibat dalam ekosistem DeeStream (DST) dan menyelesaikan tugas-tugas tertentu. Selain penarikan langsung dan beberapa opsi pendapatan, DeeStream (DST) mengutamakan kepentingan streamer.

DeeStream (DST) saat ini berada di presale tahap kedua. Dengan harga $0,055 per token DST, ribuan orang yang terverifikasi telah melakukan investasi. Anda melewatkan Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH). Bagaimana dengan DeeStream (DST)?

Cari tahu lebih lanjut tentang DeeStream (DST) dari situs web resminya di sini