Presiden RI, Prabowo Subianto telah menunjuk Irene Umar, seorang wanita yang aktif di dunia blockchain sebagai Wakil Menteri Ekonomi Kreatif. Penunjukan ini diharapkan akan memberikan angin segar bagi kemajuan sektor web3 di Indonesia.

Siapa Irene Umar?

Irene Umar termasuk kalangan profesional yang masuk dalam kabinet Prabowo untuk periode 2024 – 2029. Dia memiliki latar belakang perbankan dan aktif di dunia startup khususnya dalam sektor teknologi, game, blockchain.

Irene Umar lahir pada tahun 1984 dan merupakan lulusan Fakultas Ekonomi President University. Dia memulai karirnya sebagai konsultan di perusahaan aset, dan pernah bekerja di Standard Chartered Bank. Dia mengembangkan karirnya di bank tersebut, hingga diangkat menjadi Associate di Dubai pada 2010, kemudian dipercaya menjadi Associate Director di Singapura pada 2014.

Setelah bekerja di Standard Chartered Bank selama hampir 7 tahun, Irene memutuskan untuk kembali ke tanah air. Pada tahun 2015, dia diangkat menjadi Direktur Yayasan Universitas Presiden, organisasi yang menaungi almamaternya.

Pada tahun yang sama, Irene mendirikan Our Nation Education (ONE) sebuah hub antara organisasi nirlaba dengan korporat. Meski begitu, dia tidak melepaskan kariernya dalam dunia keuangan. Pada tahun 2016, dia menjadi Managing Partner Discovery Nusantara Capital, perusahaan dana ventura di bidang teknologi.

Sebelum melangkah ke dunia game dan blockchain, Irene Umar sempat menjajaki ekonomi kreatif dan terjun ke dunia bisnis kuliner. Saat ini, Irene menjabat sebagai CEO dan Co-founder W3GG, mitra eksklusif dari Yield Guild Games Southeast Asia (YGG SEA). YGG adalah entitas sub decentralized autonomous organization (SubDAO) yang menyediakan akses ke puluhan game play-to-earn (P2E).

Kini, Irene Umar masuk dalam  Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto. Dia akan mendampingi Menteri/Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya.