
Apple Tolak Versi Terbaru Wallet Bitcoin Zeus dari App Store
Apple telah menolak versi terbaru aplikasi Zeus, dompet non-custodial Bitcoin yang mendukung Lightning Network.
Dalam pernyataan penolakannya, Apple mengatakan bahwa aplikasi tersebut dianggap melanggar kebijakan Apple karena tidak memiliki lisensi pengiriman uang dan izin yang diperlukan untuk bisa tersedia di App Store.
"Aplikasi Anda memfasilitasi transmisi mata uang virtual tetapi tidak dikirimkan oleh bursa terkait atau lembaga keuangan yang diakui," kata Apple kepada Zeus, berdasarkan tweet pendiri Zeus, Evan Kaloudis.
Apple juga memberikan saran bahwa untuk mengatasi masalah tersebut, Zeus harus memberikan bukti dokumenter yang menunjukkan bahwa mereka memiliki lisensi dan izin yang diperlukan.
Saat ini, Zeus versi 0.7.5 tersedia dan bisa diakses di App Store. Pembaruan terbaru, yang ditolak ini, akan menghadirkan peningkatan beberapa fitur.
Karena penolakan tersebut, Zeus telah melakukan pembicaraan dengan Apple untuk mendapatkan persetujuan, karena aplikasi tersebut tidak menyediakan fitur pertukaran kripto, tetapi memfasilitasi pembayaran melalui dompet non-penahanan.
Apple Salah Menilai Dompet Non-custodial
Banyak ahli percaya bahwa dompet non-custodial seperti Zeus tidak boleh diklasifikasikan sebagai pengirim uang. Dalam dompet non-custodial, pihak ketiga tidak menyimpan aset atau private keys, seperti dompet kustodian.
Dengan demikian, dompet Zeus dapat dianggap hanya sebagai klien (antarmuka) ke jaringan terdesentralisasi yang membantu pengguna membuat private dan public keys, serta menyimpannya di perangkat mereka.
Secara umum, platform ini tidak memerlukan lisensi atau otorisasi untuk beroperasi karena mereka tidak bertindak sebagai penjaga aset penggunanya. Namun ternyata, pengecualian ini tidak berlaku untuk toko aplikasi Apple.
Apple Ancam Akan Hapus Damus
Berita itu muncul sehari setelah Apple memperingatkan Damus, yang memungkinkan pengguna untuk bertukar tip Bitcoin menggunakan Lightning Network, agar menghapus fitur "zaps". Jika tidak, Apple mengancam akan mencopot aplikasi tersebut dalam waktu 14 hari ke depan.
Fitur zaps berfungsi sebagai cara untuk memberi hadiah kepada content creator, yang menarik pengguna. Namun, Apple mengklaim bahwa fungsi ini setara dengan jual beli konten digital. Akibatnya, Apple percaya bahwa Damus melanggar Panduan Peninjauan App Store.
Pengembang inti Damus, William Casarin mengatakan dia akan mengirim ulang zaps di masa mendatang karena dia yakin dia tidak melanggar pedoman apa pun.