Binance Alami Penarikan Dana Besar-besaran Pasca Digugat di AS
Binance menyaksikan penarikan dana dalam jumlah besar, tak lama setelah bursa kripto itu digugat oleh Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas AS (CFTC) dengan tuduhan melanggar undang-undang federal.
Hanya satu jam setelah gugatan diumumkan, Binance mengalami outflow sebesar $240 juta. Dan dalam 24 jam berikutnya, lebih $400 juta Ethereum ditarik dari platform tersebut.
Namun, Binance masih memiliki aset cryptocurrency yang cukup besar, yaitu senilai $63,36 miliar, termasuk lebih dari $2 miliar USDT, Bitcoin senilai $17 miliar, dan Ether senilai $8,1 miliar.
Selain mengalami outflow yang tinggi, gugatan terhadap Binance juga tampaknya memengaruhi stablecoin miliknya, BUSD. Menurut data dari CryptoQuant, BUSD mengalami arus keluar lebih dari $500 juta dalam waktu sekitar 24 jam sejak gugatan AS diajukan.
Namun, kepala pemasaran CryptoQuant Hochan Chung mengatakan bahwa itu mungkin disebabkan oleh fakta bahwa "Binance sedang mempersiapkan transisi dari BUSD ke stablecoin alternatif seperti TUSD atau USDC.”
Justru, menurut Chung, BNB lah yang lebih terpengaruh. Token milik Binance ini mengalami penurunan hampir 10% dalam satu jam pada Senin malam.
CFTC mengajukan gugatan terhadap Binance dan CEO-nya, Changpeng Zhao (CZ) pada hari Senin, atas tuduhan bahwa perusahaan tersebut secara sadar menawarkan produk crypto yang tidak terdaftar sebagai komoditas di AS, dan itu melawan undang-undang perdagangan berjangka AS.
CZ telah menolak tuduhan tersebut, dan menyatakan bahwa Binance tidak beroperasi untuk mendapatkan keuntungan atau memanipulasi pasar dalam keadaan apapun. Dia juga membantah jika Binance menerima pelanggan AS di platformnya.
"Kami memblokir pengguna AS berdasarkan kewarganegaraan (KYC), IP, operator seluler, perangkat fingerprints, setoran dan penarikan bank, setoran dan penarikan blockchain, nomor bin kartu kredit, dan banyak lagi," kata CZ.
Lebih lanjut dia menekankan bahwa perusahaannya sangat patuh dan selalu bekerja sama dengan regulator dan penegak hukum, baik di AS maupun secara global.
"Saat ini kami memiliki lebih dari 750 anggota tim Kepatuhan, dan telah menangani lebih 55.000 permintaan dari penegak hukum, termasuk membekukan dana lebih $160 juta tahun ini," kata CZ.
Tapi bagaimana pun, perkara itu menyebabkan guncangan di pasar crypto. Bitcoin jatuh dari $27.647 menjadi $26.508 dalam waktu satu jam, namun berhasil naik kembali pada Rabu dini hari.