
BlackRock Ajukan Ulang ETF Spot Bitcoin, Tunjuk Coinbase Sebagai Mitra Pengawas
BlackRock telah mengajukan ulang ETF spot Bitcoin ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), yang diserta beberapa perubahan, termasuk menunjuk Coinbase sebagai mitra surveillance-sharing agreement (SSA).
Pekan lalu, sebuah laporan dari The Wall Street Journal mengungkapkan bahwa SEC menyatakan ketidakpuasan dengan banyaknya pengajuan ETF spot bitcoin yang diajukan dalam dua minggu terakhir.
Exchange opsi terkemuka AS, Cboe kemudian memberi tahu WSJ bahwa mereka bermaksud untuk merevisi pengajuannya. Selanjutnya, Cboe memperbarui pengajuan ETF spot bitcoin untuk Wisdomtree, Vaneck, Invesco, dan Fidelity.
Pada saat itu, masih dirahasiakan apakah Blackrock juga telah memperbarui pendaftarannya. Namun, pada 29 Juni 2023, sebuah catatan menunjukkan bahwa Nasdaq telah merevisi pengajuan ETF spot bitcoin Blackrock. Sama seperti pengajuan ulang ETF lainnya, Blackrock dan Nasdaq menunjuk Coinbase sebagai SSA.
SSA adalah perjanjian antara dua lembaga untuk berbagi informasi dan data terkait pengawasan. Sehubungan dengan ETF, SSA bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan memastikan keselamatan publik.
Dengan revisi ini, Blackrock berharap dapat mengatasi masalah yang dipermasalahkan oleh SEC saat menolak aplikasi untuk ETF spot Bitcoin di masa lalu, yaitu manipulasi pasar dan perlindungan investor yang tidak memadai.
“SSA Spot BTC diharapkan menjadi perjanjian sharing pengawasan bilateral antara Nasdaq dan Coinbase yang dimaksudkan untuk melengkapi program pengawasan pasar bursa,” bunyi pengajuan Blackrock.
Dengan memasukkan Coinbase sebagai mitra SSA, maka pertukaran crypto terbesar di Amerika Serikat ini akan berperan sebagai pemelihara dan data pasar spotnya akan menjadi penentuan harga.
Selain sebagai mitra SSA, Coinbase juga ditunjuk sebagai kustodian Blackrock. Pengajuan Blackrock menguraikan bahwa ada perjanjian dan term sheet antara Coinbase dan Nasdaq, yang mulai berlaku pada 16 Juni 2023.
BlackRock, manajer aset terbesar di dunia yang mengelola $9,5 triliun aset pada kuartal pertama tahun 2023, pertama kali mengajukan spot BTC ETF pada 15 Juni. Harga Bitcoin melonjak setelah berita itu tersiar, harga Bitcoin telah meningkat lebih 20%.
Hingga saat ini, belum ada satu pun pengajuan ETF spot Bitcoin yang disetujui oleh SEC. Namun, regulator tersebut telah menyetujui empat ETF Bitcoin untuk perdagangan berjangka.
ETF adalah jenis produk investasi yang terkait dengan komoditas, mata uang, saham, atau obligasi. Ini memungkinkan investor berinvestasi tanpa benar-benar memiliki aset tertentu. Dalam kasus ETF Bitcoin, ini memungkinkan investor untuk berinvestasi pada crypto terbesar di dunia tanpa harus memegangnya sendiri. Sebaliknya, mereka hanya membeli dana yang mengikuti harga aset tersebut.