Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, memberikan ucapan selamat kepada komunitas kripto atas pencapaian all time high (ATH) Bitcoin di $108.000, di acara Turning Point USA AmericaFest di Phoenix, Arizona.

"Bitcoin melonjak ke rekor tertinggi sepanjang masa sebesar $108.000. Selamat," ujar Trump yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari hadirin. Namun, ucapan tersebut bersamaan dengan penurunan mingguan pertama Bitcoin sejak kemenangannya. Dalam seminggu terakhir, Bitcoin turun lebih dari 8%, meskipun sebelumnya menikmati reli besar yang memecahkan rekor.

Menurut data dari TradingView, indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD), yang membandingkan dua rata-rata bergerak eksponensial harga, memberikan sinyal “Jual.” Selain itu, sebagian besar Moving Average jangka pendek menunjukkan potensi penurunan lebih lanjut.

Sementara itu, indikator Relative Strength Index (RSI) menunjukkan pembacaan "Netral," yang mengindikasikan bahwa Bitcoin tidak dalam kondisi jenuh beli atau jenuh jual.

Tapi, meskipun ada tekanan jual, data dari Coinglass menunjukkan bahwa lebih dari 50% trader masih memasang taruhan kenaikan terhadap Bitcoin, mengindikasikan harapan akan rebound harga dalam waktu dekat.

Pada saat artikel ini ditulis, Bitcoin diperdagangkan di level $95.662.40, turun 0,1% dalam 24 jam terakhir, berdasarkan data dari CoinGecko.

Agenda Trump: Transaksi Bisnis, Hak-Hak Transgender, dan Imigrasi

Di hadapan lebih dari 20.000 pendukung yang hadir di Phoenix, Trump menyatakan kemenangan elektoralnya yang diraih dengan skor 312-226 sebagai "mandat besar." Ia menegaskan bahwa mandat tersebut akan digunakan untuk membangun masa depan Amerika yang sesuai dengan visi konservatifnya.

Lebih lanjut, Trump memaparkan berbagai agenda kontroversialnya, yaitu

1. Imigrasi: Trump menjanjikan operasi deportasi terbesar dalam sejarah AS, melebihi langkah-langkah era Presiden Dwight Eisenhower. Ia menunjuk Tom Homan untuk memimpin strategi ini, yang dengan tegas menantang kota-kota yang berencana melawan kebijakan imigrasi Trump.

2. Hak-Hak Transgender: Trump berjanji untuk mengakhiri “kegilaan transgender” dengan melarang pria berkompetisi di olahraga perempuan.

3. Kebijakan Luar Negeri: Ia mengancam akan menuntut pengembalian kontrol atas Terusan Panama kepada Amerika Serikat jika tidak dikelola sesuai keinginannya.

Selain itu, Trump menyebutkan dukungan dari dunia bisnis, termasuk pemimpin-pemimpin yang sebelumnya tidak berpihak kepadanya. Bahkan, ia dikabarkan bertemu dengan Jeff Bezos baru-baru ini.