Ekosistem penskalaan layer-2 Ethereum baru saja mencatat rekor transaksi harian tertinggi sepanjang masa. Menurut data dari platform analisis ruang blok L2 Ethereum, Growthepie, transaksi harian agregat di seluruh ekosistem L2 Ethereum mencapai rekor 12,42 juta transaksi pada 12 Agustus. 

Menurut platform tersebut, transaksi harian ekosistem L2 telah mengalami peningkatan 140% sejak awal tahun 2024. 

Perlu dicatat bahwa Growthepie hanya menghitung transaksi yang dieksekusi oleh pengguna atau smart contract dan tidak termasuk transaksi sistem.

Leon Waidmann, kepala penelitian di Onchain Foundation, mengomentari tonggak sejarah tersebut dalam sebuah posting di X pada tanggal 13 Agustus, dengan menyatakan bahwa “skalabilitas meningkat dengan cepat” dan aktivitas pengguna berada di puncaknya.

Salah satu kontributor utama pertumbuhan Layer-2 Ethereum adalah blockchain milik Coinbase, Base, yang menyaksikan lonjakan transaksi hingga mencapai puncaknya di lebih dari 4 juta pada akhir Juli.  Menurut platform metrik blockchain dasar, Basescan, transaksi harian Base telah melonjak 700% selama enam bulan terakhir.

Menurut laporan Cointelegraph awal tahun ini, pertumbuhan eksplosif Base didorong oleh kegilaan memecoin, karena para pengguna berbondong-bondong ke rantai yang berbiaya rendah ini untuk membuat memecoin. 

Platform metrik scalable L2beat melaporkan bahwa keseluruhan throughput juga melonjak baru-baru ini, dengan TPS (transaksi per detik) rata-rata naik berlipat ganda selama dua bulan terakhir karena jumlah platform scalable meningkat.

Growthepie juga melaporkan bahwa jaringan layer-2 kini memiliki lebih banyak stablecoin daripada Solana dan Binance Chain jika digabungkan. Mereka mencatat 150% lebih banyak stablecoin pada L2 daripada Solana dan 94% lebih banyak daripada BNB Smart Chain. 

Sementara itu, menurut Etherscan, transaksi harian layer-1 di Ethereum relatif stabil, yaitu berkisar di level 1,1 juta. Selain itu, biaya gas rata-rata pada L1 Ethereum telah turun ke level terendah, yaitu 1 Gwei.