Ex-COO dan Co-Founder Tokocrypto Sasar Indonesia dengan CARTA: Hardware Penyimpanan Aset Kripto Berbasis Seluler Pertama
Jakarta, 10 Oktober 2023 – Debut Carta di Indonesia menandai momen penting dalam perjalanan
industri aset kripto di negara ini. Sebuah hardware non-kustodial berbasis mobile, yang dikemas
dalam kartu NFC bertujuan untuk menciptakan keseimbangan antara keamanan yang kuat dan
terjangkau, menargetkan komunitas kripto Indonesia yang terus berkembang.
"Indonesia mewakili lanskap perkembangan industri aset kripto di ASEAN yang menarik dan dinamis.
Misi utama Carta adalah mendemokratisasi akses keamanan premium cold-wallet," kata Teguh
Kurniawan Harmanda sebagai CEO dan Co-Founder Carta. "Setiap pengguna kripto Indonesia harus
dapat mengamankan aset mereka dengan lebih kualitas keamanan yang baik dan terjangkau untuk
semua kalangan."
Keputusan untuk memulai perjalanan Carta berasal dari pemahaman, pengalaman, dan melihat
besarnya potensi industri aset kripto di Indonesia, serta kebutuhan terhadap solusi keamanan yang
baik namun tetap terjangkau.
"Indonesia tidak hanya sebagai titik awal; tapi juga inti dari visi Carta. Kami tidak hanya meluncurkan
produk; kami memulai gerakan menuju keamanan kripto yang lebih inklusif dan adil," tekankan pria
yang disapa Manda.
Carta hadir sebagai jawaban atas kekhawatiran yang meningkat tentang keamanan aset keuangan
digital dan aset kripto. Dengan infrastruktur yang kokoh, Carta memastikan pengguna memiliki
kendali penuh terhadap aset digital yang dimiliki, Carta dihadirkan sebagai mitigasi risiko yang
seringkali dikaitkan dengan hotwallet dan opsi kustodial.
"Selama berkecimpung di industri ini, memberikan saya banyak wawasan dan pengalaman yang
sangat berharga, tidak bisa dipungkiri bahwa salah satu kesulitan yang dihadapi banyak pengguna
termasuk saya pribadi adalah bagaimana melindungi aset digital yang dikelola sendiri," ditambahkan
Manda.
Dengan membuat inisiatif pendekatan non-kustodial, Carta memastikan pengguna tetap memiliki
kendali penuh atas privatekey mereka dan aset digital. Hal ini secara signifikan mengurangi
kemungkinan akses tanpa izin ke wallet atau akun pengguna tanpa izin, peretasan, dan aktivitas
ilegal lainnya.
Carta menggabungkan teknologi NFC yang canggih dengan beberapa lapisan keamanan, tentu ini
menandai era baru dalam perlindungan aset digital dan aset kripto. Keunikan Carta terletak pada
desain dan fungsinya, yaitu:
Teknologi NFC: Dengan memanfaatkan kelebihan NFC, Carta menjamin flow menjadi lebih cepat
dan aman, karena semuanya tetap dilakukan secara offline. Chip diproduksi oleh perusahaan
semikonduktor global terkemuka yang mengkhususkan diri dalam teknologi NFC.
Desain Elegan: Dikemas dalam kartu, Carta menawarkan kombinasi sempurna antara sisi elegan,
simple, dan memiliki fungsionalitas tinggi, menjadikannya cocok untuk pengguna kripto modern.
Dukungan Multi-Token: Pengguna dapat menyimpan berbagai macam aset kripto, token, dan NFT
dengan aman. Saat ini Carta mendukung lebih dari 4000+ token di berbagai jaringan blockchain.
Kompatibilitas Aplikasi: Selain dalam bentuk hardware, Carta memiliki aplikasi mobile yang
terintegrasi dengan kartu NFC, sehingga memastikan pengguna dapat mengelola aset mereka di
mana saja dan kapan saja tanpa harus mengkhawatirkan keamanan dari aset yang disimpan.
Integrasi hardware kartu NFC Carta dan aplikasi mobile menegaskan komitmen Carta untuk
menyediakan solusi manajemen penyimpanan aset digital secara menyeluruh, disesuaikan antara
kebutuhan dan preferensi dari pengguna Indonesia.
"Kami membuat standar industri baru, menciptakan keamanan Web3 yang dapat diakses oleh semua
orang," tambah Manda. "Dunia bertumbuh dan bergerak sangat cepat, seiring perkembangan industri
kripto juga menguatkan posisinya dalam lanskap keuangan global yang banyak dibicarakan para
pemimpin negara di dunia, sehingga kebutuhan akan solusi keamanan juga terus berkembang.”
Carta saat ini sedang menerima pesanan pre-order dan berencana mengirimkan batch pertamanya
pada akhir tahun ini.
Untuk informasi tambahan tentang Carta, atau untuk menjadwalkan obrolan eksklusif dengan CEO
Carta - Teguh Kurniawan Harmanda, silakan hubungi:
Andrea Francis
[email protected]