Jumlah Suscriber Hamster Kombat Turun Tajam pada Bulan Oktober
Game tap-to-earn Telegram terpopuler tahun 2024, Hamster Kombat, telah mengalami penurunan pamor pada bulan Oktober. Jumlah suscriber saluran Telegram resmi game ini turun signifikan, dan harga HMSTR juga mencapai titik terendah baru.
Menurut data Tgstat, jumlah suscriber di saluran Telegram Hamster Kombat turun dari 60,7 juta menjadi 55 juta pada bulan Oktober. Jika dirata-ratakan, saluran tersebut kehilangan lebih dari 200.000 pelanggan setiap hari. Meskipun demikian, Hamster Kombat Announcement tetap menjadi saluran dengan pelanggan terbanyak di Telegram.
Selain itu, minat terhadap Hamster Kombat secara keseluruhan juga anjlok, tercermin dari data Google Trends. Minat pencarian untuk kata kunci “Hamster Kombat” menurun tajam dari puncaknya 100 poin pada bulan September menjadi hanya 3 poin pada bulan Oktober. Penurunan ini menyusul ketidakpuasan masyarakat terhadap airdrop token HMSTR.
Meskipun tim Hamster Kombat baru-baru ini mengungkapkan roadmap baru, yang mencakup peluncuran gameplay baru dan integrasi NFT sebagai aset dalam game pada akhir tahun, data menunjukkan para pemain tidak bersemangat dengan rencana ini.
Selanjutnya, harga token HMSTR juga anjlok. Pada tanggal 23 Oktober, harga HMSTR turun lebih dari 8%, mencapai titik terendah baru di $0,003. Kapitalisasi pasarnya juga menyusut signifikan. Dari kapitalisasi pasar lebih dari $600 juta, nilai token tersebut sekarang berada di sekitar $218 juta.
Selain itu, volume perdagangan 24 jam belum mempertahankan level September di atas $200 juta. Pada bulan Oktober, volume rata-rata 24 jam telah turun menjadi hanya $50 juta. Penurunan ini menunjukkan kurangnya antusiasme investor untuk membeli kembali token tersebut.
Tapi bukan hanya token Hamster Kombat yang jatuh. Token tap-to-earn terkemuka seperti Notcoin (NOT), Baby DogeCoin (BabyDoge), dan Catizen (CATI) semuanya telah mencatat penurunan 15% hingga 20% minggu ini.
https://beincrypto.com/hamster-kombat-telegram-subscribers-dropped/