Minggu lalu, industri crypto kembali mengalami salah satu peretasan crypto terbesar dalam sejarah, setelah peretas mengambil $125 juta dari cross-chain bridge Multichain.

Meskipun awalnya itu diduga sebagai ulah peretas, tapi analis blockchain sekarang berpendapat bahwa itu mungkin pekerjaan orang dalam, dan ada indikasi rug pull.

Dugaan ini semakin diperkuat setelah crypto senilai $103 juta lainnya dipindahkan ke berbagai alamat blockchain pada 11 Juli.

Menurut perusahaan data blockchain Chainalysis, eksploitasi tersebut terjadi karena kunci administrator proyek dikompromikan, atau digunakan oleh administrator secara langsung. Mereka mengatakan bahwa ini adalah bukti rug pull.

“Meskipun mungkin saja kunci tersebut diambil oleh peretas eksternal, banyak pakar keamanan dan analis lainnya berpendapat bahwa eksploitasi ini bisa jadi merupakan pekerjaan orang dalam atau rug pull, sebagian karena masalah baru-baru ini yang diderita oleh Multichain,” kata Chainalysis.

Mereka menambahkan bahwa CEO Multichain, alias Zhaojun, juga telah hilang, yang bisa menjadi bukti lain bahwa proyek tersebut hanya penipuan.

Di dunia crypto, rug pull terjadi ketika pengembang mengumpulkan dana untuk menyelesaikan sebuah proyek, tapi kemudian meninggalkannya dan mengambil dana investor.

Multichain, yang sebelumnya dikenal sebagai Anyswap, adalah protokol lintas rantai, yang memfasilitasi pertukaran cryptocurrency berbeda di beberapa blockchain. Ini telah dikunci sejak Mei karena masalah teknis, sehingga pengguna tidak dapat melakukan transaksi.

Di tengah kuncian, lebih dari $125 juta hilang melalui transfer “abnormal” minggu lalu. Transfer tersebut memengaruhi berbagai dompet yang terkait dengan Multichain, termasuk Fantom Bridge, Dogechain, Moonriver, Kava, dan ekosistem Conflux.