Non-fungible tokens (NFTs) mengakhiri tahun 2024 dengan catatan positif. Menurut data CryptoSlam, NFT mencatat penjualan sebesar $8,83 miliar (Rp242,5 triliun) tahun ini, naik 1,1% dibandingkan penjualan tahun 2023 sebesar $8,7 miliar. 

Ethereum dan Bitcoin mencatatkan penjualan masing-masing sebesar $3,1 miliar sepanjang 2024, bersaing ketat untuk berada di posisi teratas. Solana berada di peringkat ketiga dengan total volume penjualan $1,4 miliar.

Secara keseluruhan, Ethereum tetap menjadi blockchain utama untuk NFT dengan total penjualan sepanjang masa sebesar $44,9 miliar. Solana menyusul dengan $6,1 miliar, sementara Bitcoin mencatatkan $4,9 miliar.

Tapi, meskipun ada peningkatan dari 2023, penjualan NFT di 2024 masih jauh di bawah rekor tahun 2021 dan 2022. Pada 2021, penjualan NFT mencapai $15,7 miliar, sementara 2022 mencatat $23,7 miliar, masing-masing 43,9% dan 62,8% lebih tinggi dari rekor tahun ini.

Namun, Yat Siu, Chairman Animoca Brands, optimis dengan masa depan NFT. Ia memprediksi bahwa volume perdagangan NFT dapat melampaui miliaran dolar per bulan seiring pertumbuhan pasar kripto secara keseluruhan.

Kenaikan Penjualan di Kuartal Akhir 2024

Setelah mengalami penurunan selama tujuh bulan pertama, NFT mulai bangkit pada Oktober dengan volume penjualan $353 juta, meningkat 18% dari bulan September. Momentum ini berlanjut pada November dengan volume $562 juta, tertinggi dalam enam bulan terakhir.

Pada bulan Desember, NFT mencatat volume $877 juta, menjadikannya bulan kelima terbaik sepanjang tahun. Kenaikan ini didorong oleh koleksi berbasis Ethereum yang mencatat penjualan bulanan sebesar $482 juta.

Koleksi NFT Teratas di Desember 2024

Pudgy Penguins memimpin daftar koleksi NFT terlaris dengan volume $115 juta. Koleksi lainnya seperti Azuki, LilPudgys, CryptoPunks, Doodles, dan Bored Ape Yacht Club secara kolektif mencatat penjualan sebesar $141 juta.

Sementara itu, NFT berbasis Bitcoin mencatat volume $172 juta, dan koleksi berbasis Solana mencapai $100 juta pada bulan tersebut.

Meskipun penurunan dari masa kejayaannya, tanda-tanda kebangkitan di akhir 2024 memberikan harapan akan pertumbuhan lebih lanjut di tahun-tahun mendatang.