Bukan rahasia lagi bahwa bear market telah memengaruhi seluruh aset digital di industri crypto, termasuk NFT. Meski demikian, di tengah situasi pasar yang tidak menguntungkan, beberapa aset memiliki kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan yang lain.

NFT dan crypto adalah dua aset digital populer yang banyak dikoleksi dan di hold oleh investor saat ini. Anda mungkin bertanya-tanya, bagaimana perbandingan NFT teratas (Blue Chips) dan cryptocurrency teratas berdasarkan kapitalisasi pasar?

NFT Blue Chip Vs. Cryptocurrency Top

NFT blue-chip adalah proyek-proyek yang memiliki nilai pasar yang tinggi dan stabil. Ciri umumnya adalah memiliki brand yang kuat, tim yang berpengalaman, road map yang jelas dan komunitas yang aktif.

Sementara itu, cryptocurrency yang berada dalam 10 besar, dianggap sebagai coin yang paling bisa diandalkan. Itu karena semakin tinggi kapitalisasi pasar suatu aset kripto, maka mereka dianggap semakin dominan di pasar.

Perbandingan Harga

Kita akan mengambil contoh NFT blue chips seperti Bored Ape Yacht Club (BAYC) dan Cryptopunks. Nilai keduanya telah merosot dalam dari harga tertingginya. BAYC saat ini diperdagangkan di kisaran $103.000 setelah mencapai puncak di atas $460.000. Ini berarti NFT tersebut telah mengalami penurunan 77% dari level tertinggi sepanjang masa (ATH).

Begitu pula dengan Cryptopunks. NFT ini telah mencatat penurunan 75% setelah mencapai harga rata-rata sekitar $400.000, dan saat ini bertahan di atas $100.000.

NFT lainnya seperti Moonbirds dan CloneX bahkan lebih menderita. Masing-masing turun 94,6% dan 94,1%, dari ATH-nya.

Sebaliknya, cryptocurrency tampaknya berkinerja lebih baik. Melihat harga Bitcoin saat ini menunjukkan bahwa coin ini mengalami penurunan 60% dari ATH-nya. Sementara itu, Ethereum, kripto nomor dua telah kehilangan 65% nilainya.

Jadi, jika dibandingkan dengan 2 koleksi NFT teratas BAYC dan Cryptopunks, cryptocurrency sebenarnya bernasib lebih baik dari segi harga. Ada juga fakta bahwa cryptocurrency jauh lebih likuid dibandingkan dengan NFT, sehingga volume perdagangannya jauh lebih tinggi.

Perbandingan Transaksi

Pengguna NFT juga tampaknya berkurang karena total alamat baru yang menggunakan NFT turun dari 81.590 pada akhir Februari menjadi kurang dari 6.000 alamat pada akhir Maret. Sementara itu, aset digital seperti Bitcoin dan Ethereum justru mengalami peningkatan volume perdagangan.

Jumlah transaksi di jaringan Ethereum mencapai level tertinggi baru dalam satu bulan, sementara jumlah alamat yang menyimpan lebih dari 0,1 BTC di saldo mereka mencatat level tertinggi baru sepanjang masa, menurut data dari Glassnode.

Namun, baik NFT maupun cryptocurrency menunjukkan pergerakan harga yang sangat baik selama bull market baru-baru ini.