Firma analitik blockchain, Santiment, melaporkan bahwa sentimen pasar terhadap Bitcoin dan aset Layer 1 lainnya seperti Ethereum, Solana, Toncoin, dan Cardano telah meningkat secara signifikan. Pergeseran ini terjadi seiring dengan menurunnya minat terhadap koin meme seperti Dogecoin, Shiba Inu, dan Pepe dalam diskusi sosial terkait kripto.

Pergeseran Fokus ke Aset Fundamental

Menurut Santiment, meningkatnya perhatian terhadap Bitcoin dan protokol Layer 1 mencerminkan kedewasaan pasar serta transisi menuju lingkungan investasi yang lebih stabil dan berkelanjutan. Koin meme, yang sering kali didorong oleh spekulasi dan tren viral, kini kehilangan daya tariknya di tengah komunitas yang semakin fokus pada aset dengan fundamental kuat.

“Pergeseran ini menunjukkan bahwa para investor mulai memahami pentingnya utilitas dan infrastruktur blockchain dalam jangka panjang,” ujar perwakilan Santiment dalam laporan mereka. Dengan semakin banyaknya pedagang yang beralih ke aset dengan posisi pasar mapan, siklus pasar yang lebih sehat mulai terbentuk, mengurangi risiko volatilitas ekstrem akibat spekulasi semata.

Implikasi terhadap Pasar Kripto

Santiment mencatat bahwa ketika fokus kembali ke Bitcoin dan aset Layer 1, hal ini dapat menciptakan ekosistem yang lebih stabil dengan harga yang lebih terkendali. Investor yang lebih memilih aset dengan fundamental kuat cenderung mengurangi lonjakan harga yang tidak berkelanjutan serta mencegah koreksi tajam yang biasanya terjadi akibat hype koin meme.

Saat ini, Bitcoin diperdagangkan pada kisaran harga $97.825 per koin, dengan kapitalisasi pasar mendekati $2 triliun. Angka ini menunjukkan optimisme yang semakin meningkat terhadap aset digital utama di tengah perkembangan ekosistem kripto yang lebih matang.