Aplikasi perpesanan populer Telegram tengah berada di tengah fenomena game kripto, yang dipicu oleh game tap-to-earn seperti Notcoin dan Hamster Kombat yang telah menarik jutaan pemain ke "aplikasi mini" mereka. Dan kini Telegram telah mempermudah pemain untuk beralih antar game tersebut melalui aplikasi smartphonenya.

Pada hari Selasa (02/07), Telegram mengumumkan bahwa mereka telah meluncurkan fitur "mini app bar" untuk aplikasi selulernya. Fitur ini akan mendukung multitasking dengan membiarkan pengguna beralih dengan cepat di antara beberapa aplikasi mini yang terbuka. Fitur ini berlaku untuk semua jenis aplikasi yang dibuat untuk platform tersebut, termasuk bot Telegram Wallet dan berbagai game.

Fitur ini memungkinkan pengguna menyatukan aplikasi mini Telegram ke dalam bilah praktis di bagian bawah layar, sehingga pengguna dapat beralih di antara obrolan, aplikasi, dan permainan.

"Pembaruan Telegram baru-baru ini merevolusi cara orang berinteraksi dengan aplikasi mini," tulis CEO Telegram Pavel Durov di saluran pribadinya. "Sekarang orang dapat menutup aplikasi dan beralih ke aplikasi lainnya. Di masa mendatang, bilah bawah baru ini juga akan menyimpan halaman web dan konten lain untuk dibaca nanti."

Telegram menyatakan bahwa lebih dari 500 juta pengguna kini berinteraksi dengan aplikasi mini, yang mencakup banyak sekali game kripto saat ini atau yang akan datang. Layanan ini sebelumnya mengklaim memiliki sekitar 900 juta total pengguna, yang menunjukkan bahwa lebih dari separuh pengguna telah mengetuk dan menggeser aplikasi yang dibuat dengan kerangka kerja Telegram asli.

Selain Hamster Kombat, game Telegram terkenal lainnya yang sedang naik daun termasuk Yescoin, Catizen, PixelTap, TapSwap, W-Coin, dan Gemz.