5 Koin Privasi yang Naik Tajam Minggu Ini: Zcash, Monero, Dash, ZKsync, dan Decred
Koin privasi kembali mencuri perhatian minggu ini, menentang tren penurunan yang melanda pasar kripto secara umum.
Beberapa analis dan pengamat industri kripto telah memprediksi lonjakan harga pada privacy coin selama beberapa bulan terakhir — dan kini, prediksi tersebut tampaknya menjadi kenyataan.
Sebagian pihak berspekulasi adanya upaya terkoordinasi untuk menaikkan harga koin privasi. Namun, Direktur Eksekutif Zcash Foundation, Alex Bornstein, mengatakan kepada Cointelegraph bahwa kesuksesan Zcash baru-baru ini disebabkan oleh meningkatnya kekhawatiran publik terhadap pelanggaran privasi oleh pemerintah.
Kombinasi antara hype dan inovasi teknis kembali menyoroti koin privasi saat aset kripto lain masih berjuang mempertahankan momentum.
1. Zcash (ZEC)
Koin privasi Zcash (ZEC) mencatatkan kenaikan luar biasa dengan kapitalisasi pasar naik lebih dari 10% dalam sepekan terakhir. Harga ZEC melonjak 76% menjadi $632, menjadikannya koin privasi terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, melampaui Monero.
Lonjakan harga ini dipicu oleh pembaruan besar dari pengembangnya, Electric Coin Company, yang memperkenalkan cross-chain swaps dan pembayaran privat melalui integrasi dengan lapisan transaksi Near Intents.
Integrasi tersebut meningkatkan volume transaksi Zcash di Near Intents dan memperluas “shielded pool” — kumpulan alamat terenkripsi tempat penyimpanan ZEC.
Bornstein menjelaskan, “Ada narasi kuat yang sedang terbentuk. Orang-orang mulai menyadari potensi nyata Zcash.”
2. Monero (XMR)
Sebelumnya menjadi koin privasi terbesar, Monero (XMR) naik hampir 10% selama seminggu terakhir dengan kapitalisasi pasar mencapai $6,62 miliar.
Pada 8 Oktober, blockchain Monero meluncurkan pembaruan Flourine Fermi, yang meningkatkan keamanan terhadap ancaman “spy nodes” — node berbahaya yang mencoba melacak transaksi pengguna.
Meskipun semakin sulit digunakan karena delisting bursa, regulasi ketat, dan serangan spy nodes, komunitas Monero terus berjuang menjaga privasi pengguna.
Laboratorium Riset Monero bahkan menyarankan pembentukan daftar larangan (ban list) terhadap node yang dicurigai sebagai mata-mata, berdasarkan alamat IP mereka.
3. Dash (DASH)
Harga Dash (DASH) melonjak lebih dari 130% dalam sepekan, menutup minggu di atas $107.
Pada 2 November, bursa terdesentralisasi Aster DEX meluncurkan perdagangan futures DASH dengan leverage 5x. Pencatatan ini meningkatkan likuiditas dan visibilitas token, serta menarik perhatian investor.
Analis menilai sebagian besar kenaikan harga DASH juga terdorong oleh narasi positif seputar koin privasi.
4. ZKsync (ZK)
Harga ZKsync (ZK) naik 113% menjadi $0,063 di akhir minggu.
Sebagai jaringan layer-2 Ethereum yang menggunakan teknologi zero-knowledge rollups (ZK-rollups), ZKsync sedang bersiap menghadapi perubahan besar dalam tata kelola tokennya.
Pendiri bersama, Alex Gluchowski, mengatakan bahwa jaringan kini menampung beberapa rantai zero-knowledge yang saling terhubung, dengan tujuan menyelaraskan penggunaan dengan nilai ekonomi serta memastikan desentralisasi yang berkelanjutan.
Ia mengusulkan perubahan tokenomics agar token ZK memperoleh nilai dari biaya interoperabilitas onchain dan lisensi komponen perangkat lunak enterprise offchain.
5. Decred (DCR)
Token Decred (DCR) juga mengalami lonjakan harga signifikan minggu ini, naik 90% menjadi $30.
Setelah dua tahun bergerak di kisaran harga sempit, lonjakan ini menandakan dorongan berbasis narasi, mengikuti tren kenaikan koin privasi lainnya.
Pada 3 November, CoinMarketCap secara resmi mengkategorikan Decred sebagai koin privasi, yang menarik perhatian pada sistem staking dan tata kelola uniknya.
Decred menggunakan mekanisme hybrid proof-of-work (PoW) dan proof-of-stake (PoS) untuk memastikan tidak ada kelompok kecil yang dapat mendominasi transaksi atau mengubah jaringan tanpa persetujuan komunitas.