
Bagaimana Cara Melakukan Fundraising di Web3
Poin to be Noted:
- Fundraising di Web3 telah berkembang — Investor kini mengutamakan model bisnis yang kuat, tokenomics yang jelas, dan validasi pasar.
- Pilih investor dengan cerdas — Selain pendanaan, investor strategis dapat memberikan bimbingan dan koneksi industri.
- Tersedia berbagai opsi pendanaan — VC, angel investor, hibah, ICO, dan crowdfunding memiliki keunggulan masing-masing.
- Ketahui kapan harus pivot — Jika adopsi rendah dan sumber daya menipis, evaluasi kembali atau cari peluang baru.
Belajar dari Masa Lalu: ICO Boom dan Skandal Centra Tech
Pada 2017, banyak proyek kripto menggalang dana hanya dengan whitepaper, tanpa produk nyata (MVP). Salah satunya adalah Centra Tech, yang mengklaim menawarkan kartu debit berbasis kripto yang didukung oleh Visa dan Mastercard.
Tanpa produk operasional, Centra Tech berhasil mengumpulkan $32 juta melalui ICO dan bahkan mendapat dukungan dari selebriti seperti Floyd Mayweather Jr. dan DJ Khaled. Namun, dalam waktu kurang dari setahun, para pendirinya ditangkap, dan terbukti tidak memiliki kemitraan maupun produk nyata.
Pada masa ICO Boom, laporan dari Fabric Ventures dan TokenData mencatat bahwa 435 proyek ICO sukses mengumpulkan $5,6 miliar pada 2017, dengan rata-rata $12,7 juta per proyek. Namun, lebih dari 80% proyek tersebut ternyata adalah scam, dan kurang dari 50% bertahan lebih dari empat bulan setelah penjualan token.
Saat ini, regulasi lebih ketat, investor lebih berhati-hati, dan persaingan semakin tinggi. Namun, proyek yang benar-benar solid tetap bisa mendapatkan investasi.
Strategi Fundraising di Web3
1. Bergabung dengan Program Inkubator dan Akselerator
Inkubator dan akselerator membantu startup Web3 berkembang dari tahap ide hingga ke pasar, dengan menyediakan bimbingan, sumber daya, dan pendanaan.
- Inkubator: Fokus pada tahap awal, memberikan mentorship, networking, dan dukungan membangun MVP.
- Akselerator: Untuk startup yang sudah memiliki MVP, menyediakan pendanaan dan mentorship guna mempercepat pertumbuhan, biasanya ditutup dengan Demo Day di depan investor.
- Program Inkubator dan Akselerator Web3 yang Terkenal:
- Outlier Ventures Base Camp – Program akselerator 13 minggu untuk startup Web3 dan kripto.
- Alliance – Mentorship harian dan pendanaan fleksibel untuk pendiri Web3.
- Antler – Investor tahap awal dengan program startup 26 minggu.
- Brinc – Akselerator 10 minggu dengan pendanaan dan jaringan global.
2. Pendanaan Venture Capital (VC)
Bagi startup Web3 yang membutuhkan modal besar, Venture Capital (VC) adalah pilihan utama. Namun, investor kini lebih selektif dan mengharapkan:
- Model bisnis yang jelas
- Tokenomics yang berkelanjutan
- Landasan hukum yang kuat
Menemukan VC yang Tepat untuk Web3
Tidak semua VC tertarik dengan blockchain. Cari investor yang memiliki rekam jejak dalam proyek kripto, DeFi, atau NFT.
Gunakan sumber daya seperti daftar VC Web3 dari Alchemy untuk mengidentifikasi investor yang tepat.