Aset digital adalah sebuah investasi yang luar biasa, asalkan seseorang tahu bagaimana cara memainkannya. Aset digital yang sekarang tidak seperti di awal mulainya dahulu. Sejak awal tahun 2009, aset digital telah mengalami banyak perubahan. Dan setelah melewati semua perubahan itu, kita bisa bertanya, aset digital mana yang paling bagus untuk dibeli? Semoga artikel ini bisa memandu kamu untuk menemukan jawabannya.

Bitcoin adalah aset digital yang pertama kali muncul. Dimulai dengan nilai sekitar $ 0,003. Dan selama bertahun-tahun, nilainya telah berubah secara drastis. Pada saat artikel ini ditulis, Bitcoin sudah bernilai USD 8,638.77. Awalnya, ini adalah satu-satunya aset digital yang ada, tetapi keadaan sudah berubah.

Aset digital meledak di pasaran pada tahun 2017. Kapitalisasi pasar aset digital tumbuh dari $21 miliar menjadi sekitar $454 miliar. Sekarang, dengan banyaknya altcoins yang beredar, menjadi cukup sulit untuk memilih investasi yang tepat karena di pasar bukan hanya ada Bitcoin saja.

Ada altcoins seperti Ethereum, Litecoin dan juga  Ripple yang tampil luar biasa beberapa tahun terakhir. Begitu banyak hal yang perlu dipertimbangkan. Jadi, bagaimana cara menentukan aset digital terbaik untuk dibeli?  Ayo kita cari tahu.

Hal-hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Berinvestasi dalam Aset Digital:

Warren Buffet pernah berkata, “Jangan pernah berinvestasi dalam sesuatu yang kamu tidak mengerti.” Langkah pertama untuk berinvestasi dalam aset digital adalah memahami dahulu mengenai hal itu. Kamu dapat memulainya dengan mencari tahu tentang topik tersebut, dengan memahami apa itu aset digital dan bagaimana cara kerjanya sehingga dapat menghasilkan keuntungan.

Dalam menelusuri jangan hanya dibatasi pada pencarian arti dari aset digital saja. Pahamilah cara kerja pasar, tren, dan sebagainya. Begitu kamu tahu cara kerja pasar, dan tahu menentukan bagaimana pola atau tren terjadi, maka kamu akan menjadi lebih pintar dalam berinvestasi . Ingatlah bahwa pasar aset digital sangat fluktuatif. Pergerakan harga adalah hal yang tidak dapat diprediksi.

Selanjutnya, mencari tahu mengenai tujuan dan manfaat dari koin-koin yang ada dalam sistem. Caranya, kamu harus membaca whitepapers dari aset digital tersebut. Dokumen yang lengkap dan terperinci ini sangat bermanfaat bagi para trader dalam memberikan informasi mengenai koin tersebut, dan juga memberi tahu mengenai tujuan kegunaan yang dibawa ke ekosistem tersebut.

Whitepapers seringkali memberikan petunjuk apakah seseorang layak untuk berinvestasi di suatu proyek atau tidak. Jika sebuah tim tidak dapat menjelaskan kegunaan token nya, maka mungkin tidak layak untuk investasi disitu.  Informasi seperti ini dapat membantu seseorang mempersempit pilihan dalam memilih aset digital yang terbaik untuk dibeli.

Diversifikasi Investasi. Ini merupakan strategi yang sangat efektif. Artinya, sangatlah berisiko jika kamu hanya berinvestasi pada satu jenis aset digital saja. Oleh karena itu, berinvestasilah dalam beberapa aset digital, itu akan membantu meningkatkan peluang kamu untuk mendapat keuntungan.

Kamu juga perlu mempertimbangkan adanya risiko penipuan. Hal yang memalukan ini sangat nyata di dunia aset digital. Kamu bisa kehilangan banyak uang kalau kamu berinvestasi dalam aset digital tipuan tersebut.

Untungnya, di Zipmex, tim kami telah melakukan uji kelayakan untuk memastikan bahwa kami hanya mendaftarkan aset digital yang telah terbukti kinerja nya. Ditambah lagi, bursa kami adalah yang terdepan dalam menawarkan asuransi sambil tetap menawarkan biaya yang rendah.

Cara Mengenali Aset Digital  Yang Unggul

Sejujurnya, memprediksi aset digital mana yang akan menjadi yang terbaik adalah sebuah hal yang sulit. Hal ini dikarenakan kondisi pasar perdagangan aset digital yang tidak bisa diduga pergerakannya. Dengan kondisi yang naik turun , nilai aset digital dapat berubah dalam sekejap mata.

Seseorang dapat mempelajari kinerja aset digital dengan cara menganalisis pasar. Ada tiga aspek yang terlibat dalam menganalisis. Yang pertama adalah aspek teknis, yang terdiri dari mendeteksi tren statistik berdasarkan aktivitas historis. Selanjutnya, ada analisis fundamental, yang mengukur faktor-faktor yang mendorong harga. Terakhir, analisis sentimental, yang didasarkan atas desakan para pemain kunci di pasar, seperti para jurnalis.

Satu-satunya solusi yang bisa ditawarkan adalah melalui penelitian dan analisis. Meskipun pada saat ini terdengar agak diulang-ulang, ini adalah satu-satunya cara seseorang dapat memprediksi kinerja aset digital sampai batas tertentu. Tetapi pada intinya, pengalamanlah yang pada akhirnya akan menjadi faktor penentu seseorang dalam mengambil keputusan yang tepat di bidang ini.

Alternatif-alternatif lainnya misalnya dengan menggunakan beberapa layanan prediksi yang tersedia secara online untuk mencermati pasar. Ada beberapa layanan yang menyediakan semua informasi yang dibutuhkan.  Bagaimanapun juga keputusan akhirnya harus diambil oleh si pengguna itu sendiri. Oleh karena itu, pengalaman memainkan peran besar dalam mengenali aset digital yang akan berkinerja baik di pasar.

Beberapa Aset Digital Yang Layak Dipertimbangkan Untuk Dibeli

Ada banyak faktor yang harus kamu pertimbangkan saat menentukan aset digital mana yang terbaik untuk dibeli pada waktu waktu tertentu.

Sebuah studi dan kajian yang mendalam akan mengungkapkan mata uang apa yang paling banyak mengalami pertumbuhan belakangan ini. Dengan informasi yang ada dan hasil dari beberapa pengkajian,  berikut adalah pilihan terbaik kami untuk tahun 2020.

Ethereum (ETH)

Diluncurkan pada tahun 2015. Ethereum adalah sebuah platform perangkat lunak terdesentralisasi yang memungkinkan aplikasi yang terdesentralisasi (DApps) dan Smart Contracts untuk dibuat dan dijalankan tanpa adanya penipuan, kontrol, waktu henti, ataupun gangguan dari pihak ketiga.  Aplikasi-aplikasi pada Ethereum berjalan pada token kriptografi spesifik platform yang disebut Ether.

Menurut Ethereum, dia dapat digunakan untuk “mengkodifikasikan, mendesentralisasi, mengamankan dan memperdagangkan apa saja.  Setelah serangan terhadap DAO pada tahun 2016, “Ethereum dipecah menjadi Ethereum (ETH) dan Ethereum Classic (ETC). Saat ini, Ethereum (ETH) memiliki kapitalisasi pasar sebesar US $ 17,57 miliar dan nilai per token sebesar US $ 160,81, pada 16 Januari.

Ripple (XRP)

Diluncurkan pada 2012, Ripple “memungkinkan bank untuk menyelesaikan pembayaran lintas batas secara real-time, dengan transparansi yang menyeluruh, dan dengan biaya lebih rendah.” Ripple’s Consensus Ledger (metode pencatatan Ripple) berbeda karena tidak memerlukan penambangan. Dengan demikian, Ripple membedakan dirinya dari bitcoin dan banyak altcoin lainnya. Karena struktur Ripple yang tidak memerlukan penambangan, maka penggunaan daya komputasi dapat dikurangi dan meminimalkan keterlambatan jaringan.

Sejauh ini, Ripple telah berhasil dengan model bisnisnya saat ini. Saat ini, Ripple memiliki kapitalisasi pasar sebesar $ 9,82 miliar dan nilai per token sebesar $ 0,225, pada 16 Januari.

Inilah dua aset digital yang mengungguli yang lain pada saat artikel ini ditulis. Ada yang lain seperti Bitcoin dan semacamnya, tetapi dua inilah yang menarik minat kami.

Intinya, pertanyaan tentang aset digital mana yang terbaik untuk dibeli tidak memiliki jawaban yang pasti. Ada banyak faktor yang harus diperhatikan. Dengan jumlah penelusuran yang memadai, seseorang akan dapat mengetahui aset digital mana yang berkinerja baik di pasar dan dengan pengetahuan ini, diapun dapat meraup keuntungan yang besar.

Bagaimana? Sudah tahu cara memilih aset digital yang bisa untuk investasi anda? Jika ada pertanyaan, tulis saja di kolom komentar...