Menteri Keuangan Australia, Jim Chalmers, menekankan pentingnya mencapai keseimbangan antara regulasi dan inovasi dalam industri kripto. Ia menyatakan bahwa pemerintah berkomitmen untuk mengembangkan industri aset digital yang kuat, dengan tujuan melindungi konsumen dan mendorong inovasi. 

Chalmers menekankan bahwa regulasi yang tepat dapat memberikan kejelasan hukum bagi perusahaan kripto, sambil memastikan perlindungan bagi investor. Pemerintah Australia berencana untuk memperkenalkan kerangka regulasi yang komprehensif untuk aset digital, dengan konsultasi publik yang dijadwalkan pada awal tahun depan.

Sementara itu, Komisi Sekuritas dan Investasi Australia (ASIC) telah mengumumkan rencana regulasinya untuk industri kripto. ASIC mendorong perusahaan kripto untuk mengajukan Australian Financial Services Licence (AFSL), menawarkan periode tenggang dari tindakan hukum selama proses aplikasi. 

Namun, perusahaan yang memilih untuk tidak mengajukan harus menjelaskan keputusan mereka. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya ASIC untuk mengintegrasikan produk kripto ke dalam kerangka lisensi keuangan yang ada, dengan aturan yang diharapkan final pada pertengahan 2025. 

Beberapa perusahaan kripto Australia menyambut baik dialog ini, namun juga mengkhawatirkan dampak potensial pada inovasi dan operasi bisnis. Mereka menekankan perlunya regulasi yang jelas dan proporsional yang tidak menghambat peluang dalam ekonomi digital. 

Pemerintah Australia berkomitmen untuk menyeimbangkan regulasi yang ketat dengan mendorong inovasi, memastikan bahwa investor dapat berpartisipasi dalam ekosistem aset digital dengan aman dan terjamin. Upaya ini mencerminkan kesadaran akan pentingnya industri kripto dalam perekonomian modern dan kebutuhan untuk melindungi konsumen dari risiko yang terkait.