Pasar aset digital mencatat momen bersejarah minggu lalu, dengan aliran dana yang memecahkan rekor ke Exchange-Traded Funds (ETF) untuk Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH). Laporan dari CoinShares menunjukkan bahwa produk aset digital mencatat aliran dana sebesar $3,85 miliar pada minggu lalu, yang mencerminkan antusiasme tinggi dari institusi, terutama di Wall Street. 

Salah satu kontributor terbesar adalah BlackRock melalui ETF kripto mereka, yang menyumbang $3,2 miliar, sehingga total aset kripto yang dikelola oleh BlackRock mencapai $56,7 miliar.

Selain itu, Ethereum juga mencetak rekor baru dengan aliran dana sebesar $1,2 miliar, melampaui volume saat ETF Ethereum pertama kali disetujui oleh SEC pada Juli lalu.

Amerika Serikat memimpin pasar investasi produk digital dengan total aliran dana sebesar $3,6 miliar, mengokohkan posisinya sebagai pasar utama ETF kripto. Swiss berada di posisi kedua dengan $160 juta—disusul oleh Jerman, Kanada, dan Australia.

Wall Street Kini Pemilik Bitcoin Terbesar

Laporan CoinGlass mengungkapkan bahwa Wall Street kini menguasai lebih banyak Bitcoin melalui ETF dibandingkan siapa pun, termasuk penciptanya yang misterius, Satoshi Nakamoto. Kapitalisasi pasar ETF Bitcoin saat ini adalah $109 miliar, bahkan lebih besar dibandingkan gabungan kepemilikan MicroStrategy (pemegang korporat terbesar Bitcoin) dan Binance (bursa kripto terbesar).

Perkembangan ETF Bitcoin dan ETH terjadi di tengah spekulasi bahwa ETF yang melacak altcoin, seperti XRP atau Solana, dapat diberi lampu hijau untuk diluncurkan setelah Donald Trump kembali ke Gedung Putih pada bulan Januari.

Penjualan Besar-Besaran Menekan Harga Bitcoin

Meskipun Bitcoin berhasil menembus angka psikologis $100.000, harganya turun kembali ke sekitar $97,000 akibat penjualan besar-besaran oleh pemegang jangka panjang. Menurut analisis CryptoQuant, sebanyak 827,783 BTC dijual dalam 30 hari terakhir. Aktivitas ini menjadi salah satu faktor penghambat momentum kenaikan harga Bitcoin.