Penulis dan investor terkenal Robert Kiyosaki, yang terkenal karena bukunya Rich Dad Poor Dad, sekali lagi membuat prediksi berani untuk masa depan Bitcoin (BTC).

Dalam tweet baru-baru ini, Kiyosaki menyatakan bahwa harga raja cryptocurrency ini siap mencapai $120.000 pada tahun 2014. Prakiraan baru ini muncul di tengah serangkaian bullish yang dialami Bitcoin, yang mengarah pada optimisme baru di kalangan penggemar crypto.

Tweet Kiyosaki juga menyentil langkah oleh anggota aliansi BRICS, yang terdiri dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan, untuk mengadopsi standar emas. Dia mengatakan bahwa negara-negara ini akan mengumumkan pembuatan cryptocurrency yang didukung emas dalam waktu dekat.

Perkembangan potensial ini dapat berdampak signifikan terhadap nilai dolar AS (USD) dan menantang statusnya sebagai mata uang global dominan.

Mengutip devaluasi USD yang akan datang, Kiyosaki menyarankan para pengikutnya untuk mempertimbangkan membeli emas dan perak sebagai lindung nilai terhadap antisipasi inflasi yang diperkirakan akan meningkat tajam dalam beberapa bulan mendatang.

Namun, prediksi harga Bitcoin yang berani itulah yang paling menarik perhatian. Karena pasar cryptocurrency terus berkembang dan Bitcoin mempertahankan posisinya sebagai mata uang digital yang dominan, prediksi dari tokoh berpengaruh seperti Robert Kiyosaki memiliki bobot yang signifikan.

Apakah ramalannya tentang Bitcoin yang mencapai $120.000 tahun depan benar-benar akan terbukti, hanya waktu yang akan menjawabnya.

Standard Chartered Juga Prediksi Bitcoin akan Menyentuh $120.000

Sama dengan Robert Kiyosaki, Bank multinasional Inggris, Standard Chartered juga memperkirakan harga Bitcoin akan menjadi $120.000 tahun depan.

Dalam sebuah laporan yang dilihat oleh Reuters, bank tersebut memperkirakan kenaikan Bitcoin akan didorong sebagian besar oleh para penambang yang menimbun coin mereka dan memotong penambahan pasokan Bitcoin yang beredar.

“Peningkatan profitabilitas penambang per BTC (bitcoin) yang ditambang berarti mereka dapat menjual lebih sedikit sambil mempertahankan arus kas masuk, mengurangi pasokan BTC bersih dan mendorong harga BTC lebih tinggi,” tulis Geoff Kendrick, salah satu analis FX terkemuka Standard Chartered dalam laporan tersebut.

Bitcoin saat ini diperdagangkan di harga $30,413, naik 0,1% dalam 24 jam. Coin ini mengalami penurunan 1,9% dalam waktu 7 hari, namun harganya 18.2% lebih tinggi dibandingkan 30 hari sebelumnya, dan sudah naik 82%, karena harganya masih $16.600 pada 1 Januari.