
SEC Minta Anggaran Tambahan $158 Juta untuk Mengawasi Kripto
Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat meminta Kongres untuk memberikan dana tambahan $158 juta dari anggaran federal tahun depan untuk mengawasi pasar kripto.
Dalam Congressional Budget Justification, sebuah dokumen yang menguraikan kebutuhan anggarannya untuk tahun fiskal 2025 mendatang – SEC meminta anggaran sebesar $2,594 miliar untuk tahun 2025, naik dari hanya $2,436 miliar yang diminta pada tahun 2024.
“Teknologi dengan cepat mengubah pasar dan model bisnis kita,” tulis Ketua SEC Gary Gensler dalam dokumen setebal 148 halaman tersebut, yang menguraikan kebutuhan dana dan menyertakan laporan kinerjanya tahun lalu.
“Telah terjadi perubahan dinamis dalam komunikasi kepada dan di antara para investor, dari forum Reddit hingga influencer selebriti. Lebih lanjut, kami telah melihat pasar kripto di wilayah Wild West, penuh dengan ketidakpatuhan, di mana investor telah menempatkan aset yang diperoleh dengan susah payah dalam kelas aset berisiko yang sangat spekulatif.”
Gensler menambahkan bahwa perubahan tersebut berpotensi mendatangkan banyak kesalahan. Sebagai polisi yang menangani masalah seperti ini, maka SEC harus mampu menghadapi pelaku kejahatan, kata Gensler.
SEC mengatakan sebagian dari dana tambahan diperlukan untuk menambah staf di seluruh divisinya. Mereka menargetkan 5.621 posisi pada tahun 2025, naik dari target tahun 2024 sebesar 5.473 posisi.
Divisi Pemeriksaan (EXAMS) SEC, divisi yang membawahi pemeriksaan kepatuhannya, ingin menambahkan 23 posisi lagi untuk memperkuat kemampuannya dalam mengatasi risiko kritis, termasuk “aset kripto dan teknologi keuangan baru.”
Sementara itu, Office of Investor Education and Advocacy (OIEA) yang bersentuhan dengan investor ritel, ingin menambah satu posisi lagi, yang akan fokus pada penanganan pertanyaan dan keluhan terkait penipuan yang melibatkan sekuritas aset kripto.
Selanjutnya, Office of the General Counsel (OGC) SEC, yang memimpin pasukan pengacaranya, mengatakan bahwa mereka memerlukan dua posisi lagi. Posisi pertama untuk menangani peningkatan berkelanjutan dalam gugatan perdata dan administrasi yang diajukan terhadap SEC. Posisi kedua untuk mendukung program pengaduan pelanggaran (whistleblowing) yang, menurut mereka mengalami peningkatan volume secara signifikan.
Untuk laporan kinerja tahun 2023, SEC mengklaim “memenuhi atau melampaui” 28 dari total 36 target kinerja. Enam target lainnya belum tercapai, dan dua target tidak memiliki data yang cukup untuk dinilai.
Target kinerja berkisar dari mencapai jumlah pemeriksaan yang disyaratkan hingga persentase tuntutan hukum yang dimenangkan SEC pada setidaknya satu klaim. Target yang terakhir ini tidak tercapai pada tahun 2023.
Target tersebut didasarkan pada tiga tujuan yang disampaikan Gensler pada tahun 2022 untuk rencana empat tahun lembaga tersebut, yang mencakup melindungi masyarakat dari penipuan, menerapkan kerangka hukum, dan mendiversifikasi tenaga kerjanya.
Pada tahun 2023, tindakan penegakan hukum atau proses administratif SEC terkait kripto berjumlah 46. Angka ini lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun 2021, saat Gensler menjabat sebagai ketua. Namun, jumlah tersebut masih di bawah 6% dari total 784 tindakan penegakan yang dilakukan SEC di tahun yang sama.