
Stablecoin USDC Kalahkan USDT Dalam Total Transaksi Bulanan
Dalam perkembangan yang mengejutkan, USD Coin (USDC) milik Circle berhasil melampaui Tether (USDT) sebagai stablecoin dengan transaksi terbanyak.
Menurut analitik on-chain dari raksasa pembayaran Visa, USDC mencatatkan 166,6 juta transaksi di bulan April 2024, melampaui 163,6 juta transaksi bulanan yang dimiliki USDT. Kejadian ini menandai pergeseran dominasi dalam dunia stablecoin, di mana USDT sebelumnya menempati posisi teratas.
USDC mulai menyedot pangsa pasar transaksi stablecoin sejak akhir tahun lalu. Pada bulan Desember 2023, USDC melampaui USDT untuk pertama kalinya, dengan total 145 juta transaksi, dibanding hanya 127 juta transaksi USDT.
Perkembangan ini cukup mengejutkan para pelaku industri, mengingat Tether masih memegang gelar sebagai stablecoin terbesar di dunia. Kapitalisasi pasar Tether saat ini mencapai lebih dari $110 miliar, atau sekitar 68% dari total pangsa pasar stablecoin. Artinya, nilai kapitalisasi pasar Tether lebih dari tiga kali lipat dibandingkan USDC yang saat ini bernilai sekitar $33.5 miliar.
Meski demikian, perolehan transaksi bulanan USDC yang melampaui USDT mengindikasikan pergeseran tren penggunaan stablecoin di masa mendatang.
Dalam hal total pengguna, stablecoin Circle masih tertinggal jauh dari jumlah pengguna Tether. USDT digunakan oleh lebih dari 34,2 juta dompet unik pada April 2024, sementara USDC Circle hanya digunakan oleh 9,57 juta pengguna unik.
Dalam analisanya, Visa melacak empat stablecoin, yang juga mencakup Paxos dollar(USDP) dan PayPal USD (PYUSD), dan secara keseluruhan semuanya mencatat total volume transaksi lebih dari $2,3 triliun dari lebih dari 352 juta transaksi selama 30 hari terakhir.
Visa juga menemukan bahwa ada total 27.3 juta pengguna stablecoin unik dan 21.4 juta alamat pengiriman stablecoin unik dalam 30 hari terakhir.
Visa memperkenalkan dasbor analitik stablecoin pada bulan April, yang bertujuan untuk menyediakan data yang mudah diakses dan dicerna pada empat stablecoin di sembilan blockchain.
Stablecoin penting karena memungkinkan trader untuk masuk dan keluar dari posisi aset kripto dengan cepat. Stablecoin memiliki total kapitalisasi pasar lebih dari $161 miliar, yang menyumbang 6,63% dari total kapitalisasi pasar kripto sebesar $2,43 triliun, menurut data CoinGecko.