Token TRX milik Tron mencapai all time high (ATH) baru pada hari Rabu (04/12), setelah mengalami lonjakan sebesar 81% dalam 24 jam. Menurut data CoinGecko, TRX mencapai harga tertinggi $0,4313 pada pukul 07.00 WIB.

Pada saat artikel ini ditulis, TRX telah mengalami penurunan 9,3% dari harga tertingginya, dan diperdagangkan di harga $0.3925. Namun, trader yang membeli token ini 24 jam sebelumnya masih menikmati keuntungan 70%.

Lonjakan TRX yang luar biasa terjadi bertepatan dengan reli altcoin lainnya, termasuk XRP dan Hedera (HBAR) yang meningkat minggu ini karena investor berspekulasi tentang perubahan regulasi di AS.

Sebaliknya, mata uang kripto terkemuka di pasar seperti Bitcoin dan Ethereum hanya mengalami sedikit kenaikan harga selama periode yang sama. Ini mengindikasikan bahwa dana mulai berpindah dari Bitcoin ke proyek-proyek lama, yang banyak di antaranya telah beredar penuh dan telah kehilangan nilai yang signifikan sejak mencapai puncaknya.

“Sebagian besar proyek lama telah beredar penuh dan telah turun lebih dari 90% dari puncaknya, yang memungkinkan sejumlah kecil modal untuk meningkatkan harga secara signifikan dan menarik likuiditas pasar,” kata Pat Zhang, kepala WOO X Research.

Analis tersebut menunjuk beberapa katalis, termasuk spekulasi seputar potensi penyertaan Tron dalam aset investasi Grayscale, yang menurut Zhang menambah lapisan legitimasi kelembagaan. Pada bulan Oktober, Grayscale mengungkapkan bahwa TRX termasuk salah satu dari 35 token yang mereka pertimbangkan.

Di luar spekulasi Grayscale, kenaikan TRX telah didorong oleh tindakan penting pendiri Tron, Justin Sun, termasuk pembelian token WLFI senilai $30 juta yang berkaitan dengan keluarga Trump. Selain itu, aksi Sun yang melibatkan karya seni konseptual "Comedian" juga telah memicu perhatian komunitas.

Tron diluncurkan pada tahun 2017 setelah ICO senilai $70 juta pada bulan September tahun itu. Proyek ini didukung oleh Yayasan Tron milik Sun yang berbasis di Singapura. TRON beroperasi sebagai platform blockchain ber-throughput tinggi yang dirancang untuk menyaingi Ethereum. 

Pada intinya, TRON mengklaim untuk membentuk kembali distribusi konten digital dengan menghilangkan perantara seperti YouTube dan Facebook, serta menciptakan hubungan langsung antara content creator dan konsumen.