Perusahaan pengembang video game, Ubisoft, telah mengumumkan rencana untuk meluncurkan koleksi non-fungible (NFT) yang terdiri dari 10.000 item di jaringan layer-2 Ethereum Arbitrum. Peluncuran ini akan dilakukan dalam beberapa minggu ke depan melalui platform perdagangan NFT, Magic Eden.

NFT tersebut akan memberikan keuntungan kepada pemiliknya, yaitu akses lebih awal untuk memainkan game top-down shooter Captain Laserhawk: The GAME. Selain itu, NFT ini akan memungkinkan pemiliknya berpartisipasi dalam model tata kelola permainan, dan melacak kemajuan pemain.

Saat skor pemain meningkat, NFT akan berevolusi, membuka keuntungan baru dan meningkatkan pengaruh tata kelola mereka. Pemegang juga akan dapat memperoleh hadiah dan membuka konten yang dibuat pengguna, namun cara kerjanya belum dijelaskan secara rinci. 

"Melalui integrasi Web3, kami memberdayakan komunitas kami untuk tidak hanya bermain tetapi juga membentuk masa depan permainan," kata Didier Genevois, Web3 Executive Producer Ubisoft. "Ini tentang menciptakan ekosistem kolaboratif di mana keputusan dan kreasi pemain secara langsung memengaruhi evolusi permainan, menjadikan pengalaman itu benar-benar milik mereka sendiri."

Menariknya, peluncuran koleksi NFT baru ini akan menandai dimulainya dukungan Arbitrum di pasar NFT Magic Eden. Sebelumnya, Magic Eden telah mendukung proyek Solana, Bitcoin, Ethereum, Polygon, dan Base.

Captain Laserhawk: The GAME pertamakali diumumkan oleh Ubisoft pada bulan Agustus. Ini digambarkan sebagai "pengalaman transmedia," yang  berarti bahwa proyek tersebut akan mencakup berbagai bentuk media atau platform, seperti game, NFT, atau serial, yang saling berhubungan.

Cerita dari proyek ini akan dipengaruhi dan dibentuk oleh komunitas melalui mekanisme Web3 governance. Artinya, pengguna akan memiliki hak suara atau partisipasi dalam pengambilan keputusan cerita dan pengembangan proyek. Akses ke fitur ini akan diberikan kepada pengguna melalui Niji Warrior ID, yang akan tersedia dalam waktu dekat melalui proses minting NFT.

Pengumuman peluncuran koleksi NFT ini muncul setelah periode beta tertutup pada akhir Agustus, meskipun hanya ada sedikit rekaman daring. Pengguna Discord mengklaim bahwa ini karena peserta beta menandatangani NDA untuk tidak membocorkan foto, video, atau informasi. Dari rekaman terbatas yang ditemukan di Twitter, permainan tersebut tampak bersemangat dan penuh dengan titik-titik sempit tempat para pemain akan bertarung.

Captain Laserhawk: GAME sendiri merupakan game blockchain lengkap kedua dari Ubisoft setelah Champions Tactics: Grimoria Chronicles, yang dibangun di jaringan Oasys dan juga telah mencetak NFT di jaringan Ethereum. Champions Tactics baru-baru ini mengadakan uji "beta teknis" menjelang perilisan publiknya yang akan datang.