Kasus yang dimulai sejak 2020 itu akhirnya berakhir pada Agustus lalu, setelah kedua pihak sepakat untuk mencabut banding. SEC menuduh Ripple menjual token XRP senilai $2,84 sebagai sekuritas yang tidak terdaftar. Namun, Hakim Analisa Torres pada 2023 memutuskan bahwa hanya sebagian penjualan token yang bisa dianggap sekuritas.

XRP Army Diakui Beri Perbedaan

John Deaton, pengacara sekaligus pendukung komunitas kripto, menegaskan bahwa tidak ada “orang kredibel” yang bisa menyangkal peran XRP Army.

“Kalau mereka menyangkal, berarti mereka tidak tahu fakta atau sengaja berbohong. Kami punya bukti kuat bahwa kami membuat perbedaan,” tulis Deaton di X.

Deaton dikenal sebagai pembela investor kripto, khususnya pemegang XRP, yang menurutnya tidak diwakili dalam kasus SEC melawan Ripple.

Eksekutif Ripple: Legwork XRP Army Sangat Berharga

Deborah McCrimmon, wakil presiden dan wakil penasihat umum Ripple, mengungkapkan dalam The Penta Podcast bahwa kerja keras XRP Army sangat membantu.

Menurutnya, kontribusi komunitas memberi pengadilan gambaran jelas bahwa kasus ini berdampak pada banyak orang, bukan hanya Ripple.

Ripple menggunakan fair notice defense — argumen bahwa SEC tidak memberikan pemberitahuan yang jelas terkait hukum dan penerapannya. Untuk mendukung ini, XRP Army menggali pidato, pernyataan, dan dokumen terkait blockchain, kripto, XRP, dan Ripple yang pernah disampaikan SEC maupun pemerintah.

“Kami tidak pernah meminta mereka melakukannya. Tapi ketika melihat strategi pembelaan kami, mereka langsung mencari dan mempublikasikannya di Twitter. Itu sangat membantu, seolah saya membayar ribuan dolar untuk jasa pengacara,” ujar McCrimmon.

Bukti Nyata di Putusan Hakim

Menurut Deaton, lebih dari 2.000 dokumen diajukan ke pengadilan. Hakim Torres dalam putusan akhirnya mengutip amicus brief yang diajukan Deaton serta affidavit dari pemegang XRP.

“Dia memutuskan XRP itu sendiri bukan sekuritas, dengan mengutip affidavit pemegang XRP. Tanpa itu, orang bisa saja meragukan peran usaha kami. Tapi buktinya ada di putusan,” kata Deaton.

Ia menambahkan, satu orang bisa menginspirasi banyak orang, dan bersama-sama mereka bisa membuat perbedaan nyata.

Harga XRP Setelah Kasus Berakhir

Putusan pada Juli 2023 bersifat campuran: token yang diperdagangkan di bursa publik tidak dianggap sekuritas, sementara token yang dijual ke investor institusional dinyatakan sebagai sekuritas yang tidak terdaftar.

Harga XRP langsung melonjak 72%, dari $0,47 menjadi $0,81 menurut data CoinGecko. Menjelang pencabutan banding, token kembali reli dan menyentuh puncak $3,35 sebelum terkoreksi.

Saat ini XRP diperdagangkan di kisaran $2,85 per token, turun sekitar 4% dalam 24 jam terakhir, setelah mencatat rekor tertinggi baru di $3,65 pada Juli.