RUU STABLE Act telah lolos dari Komite Jasa Keuangan DPR AS dan akan segera menghadapi pemungutan suara di tingkat DPR penuh. Undang-undang ini mengatur:

• Standar stablecoin untuk pembayaran
• Persyaratan transparansi bagi penerbit
• Stablecoin yang dipatok dolar AS

RUU ini juga dibarengi dengan GENIUS Act, kerangka regulasi stablecoin utama yang didorong oleh industri kripto. Namun, politisi Demokrat Maxine Waters menolak keras STABLE Act karena menganggapnya sebagai legalisasi proyek stablecoin pribadi milik Presiden Donald Trump.

FDUSD Depegging Setelah Klaim Justin Sun

Stablecoin FDUSD dari First Digital sempat kehilangan patokannya pada 2 April setelah Justin Sun menyatakan bahwa perusahaan tersebut bangkrut. First Digital membantah dan menyebut tuduhan itu sebagai bagian dari "kampanye fitnah" oleh Sun.

Mereka menegaskan bahwa FDUSD masih 100% didukung Treasury Bills AS, dengan data ISIN cadangan yang bisa diverifikasi secara publik.

Stablecoin Trump USD1 Diluncurkan, Menuai Kritik

Proyek stablecoin USD1 diluncurkan oleh World Liberty Financial (WLFI), proyek DeFi milik keluarga Trump, dengan pasokan awal lebih dari $3,5 juta di jaringan Ethereum dan BNB Chain.

Oposisi politik menyebut proyek ini sebagai upaya Trump untuk menggantikan peran dolar AS, demi keuntungan pribadi dan potensi konflik kepentingan dalam kebijakan moneter.

Coinbase Usul Bunga Stablecoin, Kongres Menolak

CEO Coinbase, Brian Armstrong, mengusulkan agar pemegang stablecoin bisa memperoleh bunga on-chain, mirip tabungan bank. Namun, Ketua Komite DPR French Hill menegaskan bahwa stablecoin bukan instrumen investasi, melainkan alat pembayaran digital murni.

Stablecoin Mulai Dihapus dari Bursa Eropa karena MiCA

Sebagai bagian dari kepatuhan terhadap regulasi MiCA Uni Eropa:

• Binance menghentikan perdagangan USDT
• Kraken menghapus PYUSD, EURT, USDT, TUSD, UST
• Crypto.com beri deadline hingga Q1 2025 untuk konversi token

Token yang tidak dikonversi akan secara otomatis diubah ke aset kripto yang sesuai MiCA.