Pasar kripto sedang diguncang oleh desas-desus bahwa memecoin baru bernama Trump Coin, dengan ticker DJT, yang merupakan inisial Donald J Trump adalah token resmi milik mantan presiden AS tersebut. 

Rumor ini muncul dari postingan X The Pirate Wires pada 18 Juni, yang menyatakan bahwa Trump telah meluncurkan token resmi bernama TrumpCoin di bawah ticker DJT. Dikatakan juga bahwa Barron, putra Trump yang berusia 18 tahun adalah pelopor token tersebut.

Namun, tim Donald Trump belum mengonfirmasi peluncuran token tersebut, dan perusahaan data blockchain seperti Bubblemaps tampaknya yakin bahwa DJT sebenarnya tidak terkait dengan Trump.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi The Pirate Wires, Mike Solana menjelaskan bahwa dia tidak mendapatkan informasi itu secara langsung dari Trump, dan hanya melaporkan apa dia ketahui melalui sumber.

Token DJT diluncurkan pada 21 April di blockchain Solana. Menurut SolScan, memecoin ini memiliki kapitalisasi pasar sebesar $73 juta. Yang aneh, jumlah pasokan token ini tampak tidak proporsional. Tercatat bahwa sekitar 67% pasokan berada dalam satu cluster dan 43% dari total pasokan ada pada pembuat pasar otomatis Raydium yang berbasis di Solana.

Konsentrasi kepemilikan seperti itu biasanya menunjukkan potensi manipulasi pasar atau kurangnya mekanisme konsensus yang terdesentralisasi, sehingga merusak etos transparansi dan kepercayaan blockchain.

Tom Shaughnessy dari Delphi Ventures telah memperingatkan beberapa tanda bahaya dari token ini, seperti kurangnya liquidity pool yang terkunci dan pola pendanaan yang tidak biasa. Dia mengatakan bahwa dengan mempertimbangkan karakteristik token DJT, dia lebih yakin bahwa itu merupakan token scam.

Namun, rumor tentang token DJT menyebabkan efek signifikan terhadap memecoin terkait Trump lainnya. Token TRUMP (MAGA) , yang terkait dengan kampanye Trump Make America Great Again, mengalami penurunan harga sebesar 55% pada satu titik. Memecoin kecil lainnya, seperti TROG —koin yang menampilkan katak bertopi MAGA—juga mengalami penurunan, meskipun tidak terlalu drastis. Menariknya, token Jeo Boden (BODEN) yang terkait dengan saingan utama presiden Trump, Joe Biden, juga turun lebih dari 22%.