Devaluasi adalah penurunan nilai mata uang yang dilakukan secara sengaja terhadap emas atau nilai mata uang luar negeri. Langkah ini dilakukan untuk memperbaiki perekonomian di suatu Negara.

Mendevaluasi mata uang seperti dolar, berarti nilai mata uang dolar menurun. Dalam hal dolar, kita menyebutnya dengan devaluasi dolar. Nilai mata uang disebut juga sebagai daya beli. Semakin banyak mata uang yang didevaluasi, semakin sedikit Anda bisa membeli dengannya karena daya beli menurun.

Berapa Banyak Dolar yang Didevaluasi Sejak 1913

Tahun 1913 adalah ketika Federal Reserve (Fed) yang merupakan bank sentral milik swasta, mengambil alih sistem perbankan AS. Saat Fed mengambil alih, nilai dolar sudah cukup menurun. Bahkan, dolar telah kehilangan lebih dari 96% nilainya. Itu berarti dolar nilainya berkurang 4 sen pada tahun 1913.

Bagaimana cara Federal Reserve menurunkan nilai dolar?

Dengan mencetak lebih banyak uang adalah cara Fed untuk menurunkan nilai dolar. Mencetak lebih banyak uang menyebabkan inflasi moneter. Itu berarti ada lebih banyak dolar yang beredar. Tetapi hanya karena ada lebih banyak uang kertas yang beredar, bukan berarti jumlah uangnya bertambah.Yang Anda dapatkan hanyalah inflasi harga.

Sebagai contoh, Katakanlah Federal Reserve memberi semua orang di Amerika $ 1 juta. Bukankah itu luar biasa jika semua orang di Amerika menjadi jutawan dalam semalam? Sayangnya, tidak ada yang berubah, tapi yang ada harga akan naik.

Memerangi inflasi

Tidak seperti uang kertas dolar yang bisa dicetak kapan saja, emas tidak kehilangan nilainya. Faktanya, emas tidak benar-benar naik atau turun. Ketika emas naik, itu benar-benar berarti dolar turun dan ketika emas turun, itu sebenarnya dolar semakin kuat (meningkatkan daya belinya).

Jadi dengan menginvestasikan sebagian tabungan anda dalam bentuk emas, maka anda bisa mengurangi kerugian akibat devaluasi dolar oleh Federal Reserve dan aturan pemerintah. Saat Anda membeli emas, perak, atau komoditas lain yang melawan inflasi, itu disebut lindung nilai terhadap inflasi.