
Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan untuk Menambang 1 Bitcoin?
Menambang (mining) Bitcoin adalah proses yang kompleks yang melibatkan penggunaan komputer untuk memecahkan rumus matematika yang rumit. Penambang (miner) yang berhasil menyelesaikan teka-teki ini dihargai dengan Bitcoin baru. Lantas, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menambang 1 BTC? Simak penjelasannya dalam artikel ini!
Apa itu Penambangan Bitcoin?
Penambangan Bitcoin adalah metode validasi transaksi jaringan. Proses ini juga merupakan cara untuk menambahkan Bitcoin baru ke pasokan yang ada. Total pasokan Bitcoin adalah 21 juta, dan saat ini sebanyak 19,5 juta coin telah selesai ditambang. Sisanya, sekitar 1,5 juta masih dikunci, dan menunggu miner untuk melepaskannya melalui penambangan Bitcoin.
Mengutip Cointelegraph, mining Bitcoin ibarat perburuan harta karun digital. Berbekal perangkat keras komputer yang kuat, penambang mencari kode heksadesimal 64 digit yang memvalidasi blok transaksi. Kode ini (juga disebut hash) ditemukan melalui proses yang disebut hashing.
Hashing memerlukan perangkat keras komputer untuk menyaring triliunan hash untuk menemukan hash yang cocok dengan tingkat kesulitan blok (juga disebut hash target).
Menemukan hash target dapat memakan waktu yang lama. Namun lamanya bervariasi berdasarkan banyak faktor, seperti kesulitan penambangan (mining difficulty) jaringan Bitcoin saat ini. Penyesuaian tingkat kesulitan terjadi setiap 2.016 blok dan dinaikkan atau diturunkan berdasarkan jumlah penambang yang berkontribusi. Lebih banyak penambang berarti tingkat kesulitannya lebih tinggi, sedangkan lebih sedikit penambang berarti tingkat kesulitannya lebih rendah.
Setelah penambang menemukan target hash suatu blok, mereka dapat memverifikasi keaslian transaksinya dan akan mengeluarkan konfirmasi blok. Setelah itu, jaringan akan merilis lebih banyak Bitcoin (BTC).
Berapa Waktu yang Diperlukan untuk Menambang Satu Bitcoin?
Lamanya waktu yang dibutuhkan untuk menambang 1 Bitcoin bisa berbeda-beda. Rata-rata, dibutuhkan sekitar 10 menit untuk menambang satu blok Bitcoin, yang berisi 3,125 BTC.
Meskipun kemungkinan bagi satu penambang individu untuk menerima seluruh hadiah blok sangat kecil, hal ini tetap mungkin. Kemungkinan ini tergantung pada hash rate penambang dibandingkan dengan hash rate total jaringan Bitcoin. Semakin tinggi hash rate penambang dibandingkan dengan total hash rate jaringan, semakin tinggi peluangnya untuk mendapatkan seluruh hadiah blok.
Penambang dengan daya komputasi yang terbatas dapat meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan Bitcoin dengan bergabung dengan mining pool. Mining pool adalah kelompok penambang yang menggabungkan daya komputasi mereka untuk meningkatkan peluang mereka mendapatkan hadiah blok. Anggota pool kemudian membagi hadiah blok secara proporsional dengan kontribusi hash rate mereka.
Di lain sisi, beberapa miner memiliki lusinan, bahkan ratusan, perangkat keras penambangan dalam upaya untuk meningkatkan hash rate mereka. Dalam hal ini, mereka kemungkinan akan mendapatkan lebih banyak Bitcoin dibandingkan penambang lain dengan tingkat hash yang lebih rendah.
Sebelum halving Bitcoin pada bulan April 2024, hadiah bloknya adalah 6,25 per blok. Namun, peristiwa halving Bitcoin mengurangi imbalan ini menjadi 3,125 Bitcoin, dan itu akan terjadi setiap empat tahun, hingga semua BTC selesai ditambang. Proses halving ini diprogram oleh pencipta Bitcoin dan dirancang untuk menciptakan kelangkaan digital dan menjaga nilai Bitcoin, yang juga secara dramatis mempengaruhi profitabilitas penambangan.