Harga Bitcoin telah melonjak melampaui $102.000, menunjukkan tren bullish yang kuat menjelang pelantikan Donald Trump sebagai Presiden AS. Dengan reputasinya sebagai pendukung aset kripto, banyak analis percaya bahwa kebijakan pro-kripto di bawah kepemimpinannya dapat membawa era baru bagi Bitcoin dan pasar cryptocurrency secara umum.

Axel Adler, seorang analis terkemuka dari CryptoQuant, menegaskan bahwa dinamika pasar Bitcoin saat ini berada dalam fase pertumbuhan. Menurut Adler, aksi harga Bitcoin mencerminkan tingkat kepercayaan yang meningkat, didukung oleh permintaan dari investor institusional dan ritel. Kenaikan harga ini juga diperkirakan akan didukung oleh kejelasan regulasi yang diantisipasi hadir di bawah administrasi Trump.

Bitcoin Bersiap untuk Lonjakan Baru

Bitcoin tengah berada di titik kritis, dengan potensi breakout di atas level tertinggi lokalnya. Jika berhasil melampaui level ini, analis memprediksi adanya reli besar yang dapat membawa Bitcoin ke level tertinggi sepanjang masa (ATH).

Menurut Adler, metrik MVRV Z-Score yang dilapisi moving average 180 hari menunjukkan bahwa Bitcoin belum mencapai level oversold. Hal ini menunjukkan adanya ruang yang signifikan untuk pergerakan harga ke atas. Tahun pasca-halving, seperti yang sedang berlangsung saat ini, juga dikenal sebagai periode dengan pengembalian tertinggi untuk Bitcoin, membuat fase ini menjadi krusial bagi pertumbuhan jangka panjang.

Level Resistance Berada di $103.600

Saat ini, Bitcoin diperdagangkan di level $102.500, mendekati zona pasokan kritis yang ditetapkan pada 6 Januari. Level resistance berikutnya berada di $103.600, yang menjadi kunci untuk membuka potensi kenaikan lebih lanjut. Jika BTC berhasil menembus level ini, pasar diperkirakan akan memasuki fase price discovery, di mana harganya akan menjelajahi wilayah baru tanpa batasan historis.

Jadi, jika level resistance $103.600 berhasil ditembus, Bitcoin dapat mencetak rekor baru yang memperkuat posisinya sebagai aset digital terkemuka.