Bitcoin Terancam Turun ke $114.000 Saat Trader “Predatory” Menekan Posisi Long BTC
Harga Bitcoin (BTC) kembali berjuang untuk mempertahankan level $122.000 pada Rabu (9/10), seiring meningkatnya taruhan pengguna bursa terhadap potensi volatilitas harga baru di pasar kripto.
Konsolidasi Setelah Koreksi Tajam
Data dari Cointelegraph Markets Pro dan TradingView menunjukkan bahwa pasangan BTC/USD tengah bergerak sideways setelah mengalami koreksi tajam sebesar 4,2% sehari sebelumnya.
Pergerakan ini sebenarnya sudah diperkirakan, mengingat Bitcoin terus mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (ATH) tanpa adanya dorongan naik yang kuat.
Seperti dilaporkan oleh Cointelegraph, peningkatan cepat pada open interest (OI) di pasar derivatif telah memicu kekhawatiran bahwa Bitcoin bisa mengalami retrace signifikan dari kenaikan sebelumnya.
“Aksi harga yang sangat efisien sejauh ini, karena itu volatilitasnya rendah,” ujar analis pasar kripto Skew dalam postingan di X (Twitter).
Skew kemudian mencatat adanya perilaku “predatory” dari trader volume besar di buku pesanan bursa (order book) — yaitu strategi agresif yang menekan posisi long trader lain untuk memicu likuidasi.
Namun, sepanjang malam, likuiditas mulai mengalir kembali ke pasar. Data dari CoinGlass menunjukkan adanya penebalan pada likuiditas sisi beli (bid-side) dan jual (ask-side), menandakan potensi pergerakan besar berikutnya sedang terbentuk.
Dukungan Harga BTC: $114.000 Jadi Level Kunci
Beberapa analis menyoroti potensi area support baru untuk BTC/USD, memperingatkan bahwa level terendah berikutnya mungkin berada jauh di bawah harga saat ini.
“Antara $121.000–$120.000, tidak banyak dukungan kuat. Artinya, jika tekanan jual meningkat, harga bisa turun cepat,” tulis trader ZYN di X.
Namun, ia menambahkan bahwa di bawah area itu, sekitar $117.000, ada sekitar 190.000 BTC yang terakhir kali dibeli — menandakan adanya kluster besar pembeli baru-baru ini.
Menurut ZYN, area tersebut berpotensi menjadi zona pertahanan harga, di mana pembeli kuat akan mempertahankan posisi mereka, dan modal baru bisa masuk kembali ke pasar.
“Jika harga terkoreksi ke area itu, biasanya permintaan akan muncul — pembeli kuat akan bertahan, dan investor baru mulai masuk. Singkatnya: $121K adalah bantalan lemah, tapi $117K bisa jadi lantai kuat,” tulisnya.
Sementara itu, platform analisis Material Indicators mengonfirmasi dukungan di level $120.000, namun menyebut bahwa level pantulan (bounce) yang lebih solid kemungkinan berada di $114.000, yang berdekatan dengan rata-rata pergerakan sederhana 50 hari (SMA 50) Bitcoin.