BNB Chain, blockchain yang dikembangkan oleh Binance, telah mengumumkan peluncuran OpBNB, jaringan layer-2 yang dibangun menggunakan OP Stack Optimism. Jaringan baru ini menawarkan gas fee yang lebih rendah dan transaksi berkecepatan tinggi dan throughput tinggi.

Layer 2  mengacu pada jaringan, sistem, atau teknologi off-chain yang dibangun di atas blockchain Layer 1. Layer 2 biasanya berfungsi sebagai "lapisan tambahan" yang membantu mengatasi beberapa kendala yang dihadapi oleh blockchain Layer 1, seperti biaya tinggi, keterlambatan konfirmasi, dan skalabilitas yang terbatas.

OpBNB diklaim mampu memproses maksimum 4.000 transaksi per detik (TPS), jumlah yang jauh lebih besar daripada hanya 17 TPS Ethereum saat ini. Selain itu, biaya transaksi hanya $0,005.

“Skalabilitas dan keamanan adalah prioritas utama opBNB,” kata Arno Bauer, Arsitek Senior di BNB Chain, dikutip dari CoinDesk. “Sebelum mainnet dibuka untuk umum, banyak kriteria yang ketat harus dipenuhi. Hal ini mencakup Ketersediaan Tinggi (HA), Transaksi Per Detik (TPS) 4K, stress test yang ketat, pengurangan biaya bahan bakar di bawah 0,2 gwei, penyelesaian cepat di bawah 1 detik, dan peningkatan keamanan dengan beberapa audit eksternal.”

Sementara itu, CEO Binance Changpeng Zhao telah meminta pengembang untuk memanfaatkan fitur-fitur baru yang ditawarkan OpBNB. "Biaya yang cepat, terukur, dan sangat rendah. Mari kita membangun aplikasi dunia nyata yang membutuhkan miliaran pesan/peristiwa per hari," katanya.

OpBNB didasarkan pada OP Stack Optimism dan kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine (EVM). Hal ini memungkinkannya berinteraksi dengan smart contract, jaringan, dan standar token ERC-20 berbasis Ethereum.

Jaringan ini diluncurkan melalui testnet pada bulan Juni, dan selama tahap pengujian, pengembang menguji lebih dari 35 juta transaksi dan menyebarkan sekitar 150 aplikasi di opBNB.

Dirancang untuk Aplikasi Hiburan Interaktif

Meskipun penerapan OpBNB memungkinkan operasi pembayaran harian karena biayanya yang rendah, L2 berfokus dalam melayani aplikasi interaktif seperti game, yang memerlukan pengalaman yang sangat responsif.

BNB Chain bahkan menjelaskan use case ini, dengan menyatakan bahwa “skenario yang ideal adalah menjadikan Opbnb berfungsi sebagai buku besar khusus berkinerja tinggi untuk aplikasi game, di mana Binance Smart Chain bertindak sebagai lapisan penyelesaian yang aman.”

Lebih lanjut, BNB Chain menyatakan bahwa karakteristik OpBNB akan memungkinkan transaksi dan interaksi game, seperti menjual atau mengambil item langsung di OpBNB dengan memanfaatkan biaya rendah dan penyelesaian L2 yang cepat, untuk membuat game lebih responsif.

Tim pengembangan OpBNB juga berfokus pada keamanan, termasuk serangkaian penentuan desain untuk membuat L2 lebih aman.

Kini setelah mainnet diluncurkan, tim Opnbnb akan fokus untuk melengkapi fitur-fitur OpBNB, menambahkan fungsionalitas baru seperti peningkatan keamanan untuk transaksi offchain, abstraksi akun, dan sequencer terdesentralisasi untuk meningkatkan ketahanan jaringan.