
Mark Uyeda Isyaratkan SEC Bakal Revisi Aturan Kustodian Kripto SEC
Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) tengah mempertimbangkan untuk merevisi atau bahkan membatalkan proposal kontroversial terkait aturan kustodian kripto bagi penasihat investasi, yang sebelumnya diatur di bawah kepemimpinan Gary Gensler.
Proposal yang diajukan dua tahun lalu itu bertujuan memperluas aturan kustodian federal untuk mencakup aset seperti kripto, dengan mewajibkan penasihat investasi menyimpan aset klien di kustodian yang memenuhi syarat, seperti bank yang memiliki piagam federal atau negara bagian.
Salam konferensi investasi di San Diego pada hari Senin (18/03), Ketua Sementara SEC, Mark Uyeda, mengakui adanya “keprihatinan signifikan” dari para pelaku industri terkait cakupan luas proposal tersebut.
“Mengingat kekhawatiran tersebut, ada tantangan besar untuk melanjutkan proposal asli,” kata Uyeda.
Ia juga menyebutkan bahwa ia telah mengarahkan staf SEC untuk bekerja sama dengan satuan tugas kripto guna mencari alternatif, termasuk kemungkinan pencabutan aturan tersebut.
Kepemimpinan Gensler sebelumnya dikenal dengan pendekatan ketat terhadap regulasi kripto. Namun, setelah pengunduran dirinya sebelum Donald Trump menjabat sebagai presiden, arah kebijakan SEC mulai berubah.
Di bawah kepemimpinan Trump, SEC kini mengambil pendekatan yang lebih lunak dan kolaboratif dibandingkan regulasi ketat era pemerintahan Biden. Beberapa kebijakan utama yang diterapkan pada masa Gensler, termasuk aturan kripto yang memicu gugatan dari 18 negara bagian, kini sedang dievaluasi ulang.
Perubahan lain yang sedang dipertimbangkan termasuk revisi definisi luas tentang “bursa” serta penghentian beberapa aturan yang sebelumnya menargetkan perusahaan kripto. SEC di bawah Trump juga telah mencabut aturan Staff Accounting Bulletin (SAB) 121 yang mewajibkan perusahaan yang menyimpan aset kripto mencatatnya sebagai kewajiban di neraca keuangan mereka.
Selain itu, SEC juga telah menghentikan tindakan penegakan hukum terhadap beberapa perusahaan kripto besar, termasuk Binance, Kraken, dan Coinbase, yang memberikan kelegaan besar bagi industri yang selama ini menghadapi ketidakpastian regulasi dan tuntutan hukum yang berkepanjangan.
Sebagai bagian dari kebijakan baru, SEC membentuk satuan tugas khusus kripto yang dipimpin oleh Komisaris Hester Peirce, yang dikenal sebagai Crypto Mom. Satuan tugas ini bertujuan untuk bekerja sama lebih erat dengan industri kripto. Diskusi perdana mereka, bertajuk How We Got Here and How We Get Out – Defining Security Status, dijadwalkan berlangsung Jumat ini.