SEC Tolak Seruan Coinbase untuk Membuat Aturan Kripto
Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS tampaknya tidak akan membuat aturan khusus untuk aset kripto. Baru-baru ini, SEC menolak mentah-mentah petisi Coinbase, yang menyerukan peraturan kripto baru, dengan alasan bahwa regulasi saat ini sudah ketinggalan zaman dan menghambat inovasi.
Apa Argumen SEC?
Menurut dokumen yang diajukan oleh SEC di Pengadilan Banding Sirkuit Ketiga AS, regulator tersebut berpendapat bahwa tidak masuk akal untuk menyebut jika peraturan yang ada tidak dapat digunakan pada aset digital.
SEC juga mempertahankan argumen bahwa kerangka peraturannya yang telah berusia puluhan tahun tetap relevan dan itu telah melindungi investor secara efektif, menjaga integritas pasar, dan memfasilitasi pembentukan modal.
Pengajuan tersebut juga berisi beberapa penolakan keras terhadap petisi Coinbase. Misalnya, mereka mencemooh usulan Coinbase bahwa pengadilan kesulitan menerapkan undang-undang yang ada pada kasus-kasus aset digital, dengan mengatakan bahwa undang-undang saat ini sudah cukup untuk menangani kasus-kasus yang ada.
SEC juga menekankan bahwa tindakan mereka sudah benar, dengan tidak mendedikasikan waktunya untuk pembuatan peraturan aset kripto. Sebaliknya, mereka menilai Coinbase salah karena mencoba memaksa mereka untuk menulis peraturan.
"Dengan tidak adanya mandat kongres atau ancaman terhadap kesehatan dan keselamatan manusia—yang keduanya tidak ada di sini—pengadilan jarang membatalkan penolakan suatu lembaga terhadap petisi pembuatan peraturan dan tidak ada yang melakukan hal tersebut dalam situasi seperti ini," tulis SEC dalam penjelasan singkatnya. Mereka menambahkan bahwa dorongan ekonomi untuk petisi pembuatan peraturan juga tidak cukup.
Pengacara terkemuka Coinbase, Paul Grewal, menanggapi penolakan SEC dalam sebuah postingan di X, dengan mengatakan bahwa SEC hanya mengulang-ulang argumen lama mereka yang dianggap keliru.
Tanggapan SEC muncul setelah Coinbase mengajukan banding sela bulan lalu. Coinbase ingin pengadilan yang lebih tinggi meninjau apakah SEC dapat menerapkan Tes Howey pada transaksi kripto atau tidak. Coinbase beranggapan bahwa Tes Howey, yang dirancang untuk sekuritas tradisional, mungkin tidak berlaku untuk aset digital—sebuah hal yang ditentang keras oleh SEC.
Coinbase dan SEC telah terlibat dalam berbagai perselisihan hukum sejak tahun lalu setelah SEC memberikan Wells Notice pada Maret lalu. Coinbase kemudian mengajukan tuntutan ke pengadilan, meminta jawaban dari regulator. Kemudian, pada bulan Juni, SEC mengajukan gugatannya.