Senator AS Serukan Penyelidikan atas Peretasan Akun X SEC
Beberapa anggota parlemen AS telah menyatakan kekhawatiran atas peretasan akun X Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) dan mendesak penyelidikan resmi.
Senator JD Vance dan Thom Tillis Trish telah mengirim surat kepada ketua SEC Gary Gensler. Mereka meminta klarifikasi mengenai pelanggaran keamanan tersebut, yang mereka sebut tidak dapat diterima.
Mereka mengatakan bahwa insiden itu menimbulkan kekhawatiran serius mengenai prosedur keamanan siber internal SEC dan bertentangan dengan misi tripartit lembaga tersebut untuk melindungi investor.
"Tidak dapat diterima bahwa lembaga yang dipercaya untuk mengatur episentrum pasar modal dunia membuat kesalahan besar,” tulis anggota parlemen tersebut.
Dalam suratnya, Vance dan Tillis meminta Gensler untuk menjelaskan apakah postingan palsu itu dibuat oleh orang dalam SEC, dan apakah SEC bermaksud mengkompensasi kerugian finansial yang timbul akibat kesalahan tersebut.
Sementara itu, senator Cynthia Lummis menekankan pentingnya transparansi terkait pengumuman palsu, dan menggarisbawahi potensi manipulasi pasar.
Senada dengan itu, Rep. Ann Wagner menyoroti dampak pengumuman palsu terhadap jutaan investor, dan menyebutnya sebagai kasus manipulasi pasar yang jelas.
Di lain sisi, Ketua Subkomite Pengawasan dan Investigasi Jasa Keuangan DPR, Rep. Bill Huizenga, mempertanyakan apakah akun yang disusupi berperan dalam proses regulasi.
Pada intinya, semua anggota parlemen menyerukan pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan penyelidikan menyeluruh terhadap praktik keamanan yang mengatur badan pengatur, karena dampaknya lebih dari sekadar pelanggaran media sosial, tapi juga potensi manipulasi pasar yang berdampak pada investor dalam skala besar.