Shiba Inu Berencana Meluncurkan DAO
Tim di balik memecoin Shiba Inu sedang bersiap meluncurkan organisasi otonom terdesentralisasi (DAO), yang akan memungkinkan pemegang token untuk memberikan suara terkait inisiatif arah proyek di masa mendatang. Rencana ini diumumkan oleh marketing lead Shiba Inu, Lucie dalam sebuah posting di X pada tanggal 25 Agustus.
“Shib tengah bersiap untuk menjadi pemain kunci dalam tata kelola terdesentralisasi dengan peluncuran DAO yang akan datang. Transisi ini akan memberdayakan setiap pemegang, terlepas dari besarnya token mereka, untuk memiliki suara dalam arah komunitas,” katanya.
Nantinya, tata kelola DAO Shiba Inu akan diarahkan oleh dua dewan utama, yaitu Charity Council atau l“Dewan Amal” dan Culture & Heritage Council atau “Dewan Budaya & Warisan.”
Menurut Lucie, kedua dewan ini akan mengarahkan inisiatif komunitas, mulai dari kegiatan amal hingga “melestarikan budaya unik” yang menyertai komunitas memecoin Shiba Inu.
Token lain dalam ekosistem SHIB, termasuk BONE dan LEASH, juga akan berperan dalam proses tata kelola DAO. Pemegang BONE akan difokuskan dalam memperluas pendidikan dan inovasi, sementara pemegang LEASH akan fokus pada proposal yang berkaitan dengan inklusivitas dan transparansi dalam proyek.
Lebih lanjut, Lucie mengatakan bahwa DAO akan semakin memperluas utilitas yang ditawarkan ekosistem SHIB.
Pada tanggal 18 Maret, tim SHIB mengumumkan bahwa ShibaSwap, bursa terdesentralisasi (DEX) yang selaras dengan ekosistem Shiba Inu, telah bermigrasi ke blockchain Shibarium milik proyek tersebut.
Namun, harga SHIB tidak bereaksi kuat terhadap pengumuman terbaru ini. Pada hari Senin (26/08), token ini diperdagangkan di harga $0.00001503, turun 2,2% dalam 24 jam, tapi tetap positif dalam grafik tujuh hari, dengan kenaikan sebesar 13,5%.