Author: Iqbal Hartono

Investasi di dunia kripto terus mencetak sejarah baru. Dalam laporan terbaru dari CoinShares, assets under management (AUM) untuk produk investasi kripto seperti ETF Bitcoin dan Ethereum telah mencapai rekor tertinggi sepanjang masa sebesar $138 miliar.

Aplikasi berbasis blockchain Solana mencatat lonjakan aktivitas signifikan dalam 24 jam terakhir, dipicu oleh kembalinya fenomena memecoin mania. Menurut data dari DefiLlama yang dikutip oleh komentator decentralized finance (DeFi) Patrick Scott pada 18 November, lima dari sepuluh protokol teratas berdasarkan penghasilan biaya (fees) berasal dari Solana. Adapun protokol Solana yang meraup pendapatan tertinggi adalah Raydium, sebuah automated market maker berbasis Solana, dengan pendapatan biaya sebesar $11,31 juta pada 17 November. Jito, sebuah protokol liquid staking, berada di urutan kedua dengan menghasilkan $9,87 juta pada hari yang sama.

Gugatan class-action yang diajukan oleh sekelompok investor Dogecoin terhadap Elon Musk, CEO Tesla, akhirnya mencapai titik akhir. Gugatan tersebut menuduh Musk memanipulasi harga Dogecoin pada tahun 2021 dengan melakukan penipuan dan perdagangan orang dalam (insider trading). Namun, setelah kasus ini ditolak pada 29 Agustus 2024, para investor memutuskan untuk menarik banding mereka.

Mengacu pada data pasar di Amerika Serikat, hari Senin menjadi hari yang memecahkan rekor bagi Bitcoin (BTC). Pada hari itu, Bitcoin mencatat rekor tertinggi sepanjang masa di $89.864. Selain itu, hari Senin juga menjadi menjadi hari dengan lonjakan terbesar BTC dalam sejarah, karena harganya mengalami kenaikan $8.343 hanya dalam satu hari.