Bitcoin adalah aset kripto paling berharga. Saat ini, satu BTC bernilai $28,598 (Rp419,4 juta). Tapi, terlepas dari nilainya, ada sebuah fakta mengejutkan, yaitu beberapa pasokan BTC saat ini tidak aktif.

Menurut perusahaan analitik blockchain Glassnode, dari 19,3 juta BTC yang beredar saat ini, sebanyak 4,25 juta telah mencapai status Ancient Supply atau "Pasokan Kuno."

Ancient Supply berarti coin tersebut tidak tersentuh atau tidak aktif setidaknya selama tujuh tahun.

Dari jumlah tersebut, metrik Glassnode menemukan bahwa hanya 356.000 coin yang telah digunakan (setara dengan 8,3% dari total all time ancient supply) sementara 3,9 juta (91,7%) lainnya tidak aktif atau telah hilang.

Berdasarkan kisaran harga Bitcoin saat ini, maka nilai BTC yang tidak aktif atau hilang tersebut mencapai $111,4 miliar.

Metrik Pasokan BTC oleh Whale

Glassnode juga melihat pasokan BTC yang ada di tangan whales. Mereka menemukan bahwa jumlah rata-rata BTC yang dipegang oleh whale relatif statis selama beberapa bulan terakhir, dan setiap wahle memiliki persentase rata-rata kapitalisasi pasar Bitcoin yang semakin kecil.

“Menyusul lonjakan aksi harga baru-baru ini, pasokan Bitcoin per whale telah mencapai keseimbangan, tetap stabil di sekitar 5.350 BTC/paus. Namun, meskipun pasokan stabil, persentase kapitalisasi pasar yang dimiliki oleh kelompok paus (46%) menurun,” demikian kata Glassnode.

Status Netflow Bitcoin

Data netflow Glassnode menunjukkan bahwa saat ini jumlah BTC yang memasuki bursa lebih tinggi daripada yang keluar. Dengan kata lain, arus masuk BTC ke bursa saat ini lebih dominan.

Selain itu, metrik laba/rugi Glassnode, yang melacak jumlah koin yang merugi dan untung, menemukan bahwa posisi investor semakin hijau seiring berjalannya waktu.