
Penyedia Energi Terbesar Rusia Akan Mulai Mining Kripto
Rosseti, perusahaan penyedia energi terbesar di Rusia, mengumumkan akan meluncurkan operasi mining kripto dengan bekerja sama bersama pusat-pusat pasokan energi tertentu untuk mendukung kegiatan penambangan Bitcoin.
Menurut laporan dari kantor berita negara Rusia, TASS, Rosseti siap memosisikan diri sebagai “operator untuk mengelola infrastruktur penambangan.”
Keputusan ini menandai perubahan besar bagi Rosseti, yang sebelumnya dikenal aktif menindak kegiatan penambangan ilegal dan "abu-abu" di berbagai wilayah Rusia. Namun, perusahaan kini ingin memanfaatkan pusat-pusat pasokan energi dengan potensi pemanfaatan rendah untuk kegiatan mining kripto.
Dalam pernyataannya, Rosseti menyebut, “Grup Rosseti adalah perusahaan jaringan terbesar di Rusia. Kami dapat bertindak sebagai operator yang mengoordinasikan penempatan infrastruktur penambangan kripto.”
Langkah ini sejalan dengan laporan sebelumnya dari Kommersant, yang mengklaim bahwa CEO Rosseti, Andrei Ryumin, telah mengirim surat kepada Perdana Menteri Rusia, Mikhail Mishustin, meminta izin resmi untuk mengoordinasikan penempatan pusat-pusat penambangan di wilayah Rusia.
Rosseti berharap mendapatkan restu dari Mishustin untuk memulai operasional ini. Perusahaan menjelaskan bahwa pengembangan mining kripto dapat membantu memanfaatkan kapasitas listrik yang tidak terpakai, meningkatkan beban kerja pusat pasokan energi, dan meningkatkan pendapatan tarif perusahaan.
Selain itu, Rosseti menyatakan bahwa langkah ini dapat mendorong pengembangan ekonomi Rusia sekaligus meningkatkan pendapatan pajak negara.
Selain itu, Rosseti juga tengah membahas penggunaan berbagai insentif untuk mendorong pusat-pusat energi berdaya rendah agar beralih ke penambangan kripto. Perusahaan menyebutkan bahwa insentif ini dapat mencakup “jenis tarif tertentu” yang dirancang khusus.
Dengan afiliasi yang memiliki kemampuan untuk memantau konsumsi listrik secara real-time, Rosseti mengklaim mampu mengelola pasokan listrik dengan andal di wilayah Rusia.
Rosseti bukan satu-satunya perusahaan energi besar Rusia yang terjun ke sektor kripto. Tahun lalu, perusahaan minyak dan gas milik negara, Gazprom, meluncurkan subsidi untuk kegiatan mining kripto dan saat ini sedang membangun pusat penambangan Bitcoin dengan 5.000 rig di kota Velikiy Novgorod.