ETF Ethereum Milik BlackRock Capai Arus Masuk Bersih $1 Miliar
ETF iShares Ethereum Trust (ETHA) milik BlackRock, yang diluncurkan pada akhir Juli bersama tujuh ETF Ethereum lainnya, berhasil memenangkan persaingan pasar. Pada hari hari Selasa (20/08) produk investasi baru ini berhasil mengumpulkan arus masuk bersih lebih $1 miliar.
Sebagai perbandingan, ETF Ethereum Fidelity, yang berada di urutan kedua, hanya mengalami arus masuk bersih kumulatif sebesar $367 juta, atau sekitar 36% dari nilai investasi yang mengalir ke ETHA BlackRock. Selanjutnya, ETF Bitwise Ethereum berada di urutan ketiga, dengan arus masuk sebesar $310 juta, diikuti oleh Grayscale Ethereum Mini Trust, yang mendapatkan $227 juta.
Bila digabungkan, total arus masuk bersih ketiga produk tersebut adalah $900 juta, yang secara kolektif masih kurang dari perolehan ETHA sendiri.
Menariknya, ETF Ethereum milik BlackRock belum mengalami arus keluar sejak debutnya, meskipun pasar kripto sedang tidak stabil. Bahkan ketika harga Ethereum anjlok 22% pada tanggal 5 Agustus, investor memasukkan $47 juta ke produk BlackRock, disusul $100 juta pada keesokan harinya.
Namun, ETHA belum sepopuler ETF Bitcoin milik BlackRock, yang diluncurkan pada bulan Januari bersamaan dengan ETF serupa. Produk tersebut melampaui arus masuk bersih kumulatif sebesar $1 miliar hanya dalam kurun waktu lima hari perdagangan, sementara ETHA membutuhkan waktu 21 hari untuk melampaui ambang batas tersebut.
Sementara itu, ETHA juga tidak bisa mengimbangi arus keluar besar dari Grayscale's Ethereum Trust, yang telah mengalami $2,4 miliar sejak dikonversi. Akibatnya ETF Ethereum spot secara keseluruhan telah kehilangan $440 juta.
Keberhasilan awal ETHA berkontribusi pada kesuksesan Blackrock di ranah ETF kripto. Minggu lalu, arus masuk dana tersebut membantu BlackRock mengalahkan Grayscale dalam hal assets under management (AUM), dan menjadikannya manager ETF kripto terbesar di dunia.