Harga Bitcoin Kembali Naik di Atas $100.000, Ini Penyebabnya
Bitcoin mengalami fluktuasi harga selama beberapa hari terakhir. Ini dimulai dengan kenaikan yang membawa aset kripto terkemuka tersebut melewati tonggak harga bersejarah $100K dan mencapai all time high (ATH) di $103.679 pada hari Kamis. Kenaikan ini disusul dengan penurunan tajam beberapa jam kemudian, yang menyeret Bitcoin di bawah $93.000, dan memicu likuidasi besar-besaran di pasar kripto.
Penurunan harga Bitcoin yang tiba-tiba pada Jumat pagi disebabkan oleh aksi jual besar-besaran di pasar. Pada hari yang sama, pasar kripto mengalami likuidasi hampir $890 juta, dan trader Bitcoin adalah yang paling terdampak, dengan jumlah likuidasi lebih dari $489 juta.
Namun, Bitcoin berhasil pulih dengan cepat pada dan secara bertahap kembali ke angka $100.000. Menurut data CoinGecko, Bitcoin melonjak ke $100.815 pada tengah malam pada pukul 12.45 WIB dan terus naik hingga mencapai $102.034 pada pukul 03.45 WIB. Namun, sejak saat itu, harganya turun ke $100.262 pada saat artikel ini ditulis.
Rebound Bitcoin diyakini disebabkan oleh laporan pekerjaan Amerika Serikat yang kuat, khususnya data Non-Farm Payrolls (NFP), yang dirilis Jumat pagi (waktu setempat). Laporan ini menunjukkan hasil yang lebih baik dari perkiraan, menandakan performa positif pasar tenaga kerja AS.
Menurut ForexFactory, data NFP yang melampaui ekspektasi ini turut mendukung penguatan dolar AS, yang secara tidak langsung mempengaruhi sentimen pasar aset digital. Sebagai indikator utama kesehatan ekonomi, NFP yang solid sering kali mendorong optimisme investor, menciptakan efek domino yang meningkatkan minat terhadap berbagai instrumen investasi, termasuk Bitcoin.
Sentimen positif lainnya adalah Presiden AS terpilih Donald Trump mengumumkan bahwa pemodal ventura David Sacks akan ditunjuk sebagai Ketua AI dan Crypto pertama di Gedung Putih.
Sementara itu, popularitas Bitcoin di kalangan investor institusional terus meningkat. ETF Bitcoin Spot (Exchange Traded Funds) kini menampung lebih dari 1,1 juta BTC, senilai $110 miliar. Jumlah tersebut lebih banyak dari jumlah yang dimiliki oleh pencipta Bitcoin, Satoshi Nakamoto.