Ketua SEC Gary Gensler Kritisi Industri Kripto di Akhir Masa Jabatannya
Gary Gensler, Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS, kembali melancarkan kritik tajam terhadap industri kripto menjelang akhir masa jabatannya. Dalam sebuah wawancara televisi dengan Bloomberg pada Rabu (09/01/2025), Gensler menyebut sektor kripto sebagai industri yang “dipenuhi pelaku buruk” dan dibangun di atas dasar ketidakpatuhan hukum.
“Itu adalah bidang yang dibangun di sekitar ketidakpatuhan,” ujar Gensler sambil tersenyum, menanggapi pertanyaan tentang apakah kasus hukum terhadap tokoh-tokoh besar seperti pendiri FTX Sam Bankman-Fried, pendiri Binance Changpeng Zhao, dan pencipta Terra Do Kwon dapat mengurangi perilaku tidak etis dalam industri kripto.
Gensler juga mengungkapkan skeptisisme terhadap teknologi blockchain, menyatakan bahwa aset digital memiliki karakter unik yang menurutnya kurang substansi.
“Saya belum pernah melihat bidang yang begitu terikat dengan sentimen dan tidak begitu banyak dengan fundamental,” kata Gensler.
Gensler, yang akan meninggalkan jabatannya pada 20 Januari 2025, dikenal karena pendekatannya yang agresif terhadap sektor kripto selama menjabat sebagai Ketua SEC. Di bawah kepemimpinannya, SEC meluncurkan lebih dari 100 tindakan penegakan hukum terhadap proyek dan perusahaan terkait kripto.
Ia membandingkan pencapaiannya dengan pendahulunya dari Partai Republik, Jay Clayton, yang melancarkan 80 tindakan serupa selama masa jabatannya. Gensler menegaskan bahwa skeptisisme terhadap industri kripto adalah nonpartisan dan konsisten.
“Kami membawa sekitar 100 [tindakan penegakan] dalam empat tahun, yang sesuai dengan pola tersebut,” katanya.
Namun, pendekatan Gensler menuai kritik keras dari komunitas kripto, yang sering kali menuduhnya menghambat inovasi dan memusuhi teknologi blockchain. Ketika ditanya bagaimana ia menanggapi kritik tersebut, Gensler tampak acuh tak acuh, mengatakan bahwa hal itu adalah bagian dari pekerjaannya.
Masa jabatan Gensler akan berakhir bersamaan dengan pelantikan Presiden Donald Trump untuk masa jabatan keduanya pada 20 Januari 2025. Trump telah menunjuk mantan komisaris SEC, Paul Atkins, sebagai penggantinya. Atkins diperkirakan akan mengambil sikap yang lebih ramah terhadap kripto, berbeda dengan pendekatan keras Gensler.